Bagikan:

JAKARTA - Langkah berani diambil pelatih asal Indonesia, Val Arnold Raharja. Pria yang melatih sepak bola anak di Tanah Air tersebut memutuskan mengikuti pelatihan di akademi pelatih UEFA level B di Thuringia, Jerman.

Dia menjadi satu-satunya wakil dari Asia dari 38 peserta yang turut ikut pelatihan. Val mengungkapkan, sosok Jurgen Klopp, Thomas Tuchel dan Hansi Flick menjadi alasannya nekat ikut pelatihan pelatih di Jerman.

Keputusannya ini dibuat pada Januari 2022. Dia terinspirasi dari kesuksesan tiga pelatih Jerman memenangi trofi Liga Champions dari tiga musim terakhir.

"Saya juga dengar karakter orang Jerman yang straight, detail dan jarang memuji," ujar Val, seperti dalam keterangan tertulis.

Pria yang punya hobi mengikuti statistik sepak bola itu juga terinspirasi Dani Suryadi, pelatih Indonesia yang saat ini melatih klub Como 1907 FC di Italia.

Val berharap banyak pelatih yang menimba ilmu di tempat yang terbaik sehingga bisa memberikan kontribusi terhadap sepak bola Indonesia.

Langkah Val ini mendapat apresiasi dari legenda Timnas Indonesia, Rochi Putiray. Dia mengatakan, Val ada orang yang luar biasa, punya nyali dan tekad yang kuat.

"Saya sebagai mantan pemain malu, karena ada yang bukan pemain berani berangkat ke sana. Apa yang dilakukan oleh Val adalah suatu hal yang luar biasa untuk pelatih-pelatih lokal agar bisa termotivasi," ujar Rochi.

Dia kemudian memberikan motivasi kepada pelatih muda Indonesia itu untuk terus berani melangkah. Mantan pemain klub Liga Hong Kong itu juga meminta Val untuk bersabar dalam menekuni karier kepelatihannya.

"Kalau niatnya untuk mengembangkan sepak bola pasti ada jalan," kata Rochi.