Mantan Pemain Charlton Maddie Wright Jualan Konten Porno Usai Dipecat Klub, Penghasilan Lebih Besar dari Pemain Bola Profesional
Madelene 'Maddie' Wright menjadi model bintang porno setelah dipecat klub. (FOTO/INSTAGRAM @madelene_wright)

Bagikan:

JAKARTA - Karier sepak bola Madelene 'Maddie' Wright berakhir tidak menyenangkan. Ia kemudian banting setir berjualan konten dewasa di situs OnlyFans dan meraup penghasilan menggiurkan.

Maddie dipecat dari klubnya Charlton Athletic pada November 2020 lalu. Pemecatan dilakukan setelah ia ketahuan mengendarai Range Rover sambil menenggak sampanye.

Tindakannya itu diunggah di Snapchat dan mendadak beredar luas. Petinggi klub pun lantas murka dan mengeluarkan Maddie dari tim.

Maddie mengaku sangat terpukul saat dirinya didepak dari klub.  "Saya mencintai Charlton, pelatih, dan rekan satu tim saya," katanya dilansir The Sun.

"Jadi keputusan itu membuat saya patah hati. Ketika Anda bermain untuk tim sepak bola, mereka menjadi keluarga Anda sehingga menjauh dari sana sulit," lanjutnya.

Roda nasibnya kemudian berubah saat ia memutuskan berkarier di media sosial sebagai model OnlyFans. Dari sana, ia mendapat pemasukan yang melebihi upah yang diterima pesepak bola wanita profesional.

Saat ini Maddie diketahui sudah punya 250 ribu pengikut di Instagram. Popularitasnya itu membuat banyak merek mengantri untuk menjalin kerja sama dengannya.

Berkat penghasilan tinggi tersebut, Maddies bisa menjalani hidup yang membuat orang lain iri. Dengan kantong yang tebal, ia bisa berkeliling dunia dengan gelimang kemewahan.

Keputusan Maddie terjun ke OnlyFans baru dimulai tahun lalu. Situs web ini memungkinkan pembuat konten memonetisasi gambar dan video dari pengikut yang berlangganan.

Hebatnya dari sana ia berhasil mendapatkan penghasilan sebesar 500 ribu poundsterling (Rp8,9 miliar). Jumlah itu diklaim melampaui yang diterima pesepak bola wanita profesional saat ini.

Di OnlyFans, Maddie menjual konten-konten foto dan videonya berbikini dengan harga 24 poundsterling (Rp430 ribu) per bulan. Konten-konten ini dianggap tidak 'berbahaya' dibanding konten dewasa lain.

Meski bergeliat di konten yang punya reputasi pornografi, Maddie menolak menjajakan seks seperti yang dilakukan kebanyakan pegiat di platform tersebut.

"Alasan utama saya untuk tidak melakukannya adalah reputasi yang dimilikinya. Saya tidak ingin dikaitkan dengan hal semacam itu," kata Maddie.

Selain penghasilan besar dari OnlyFans, Maddie juga meraup keuntungan menggiurkan lainnya sebagai bintang beberapa jenama. Dunia sepak bola bahkan tetap melupakan Maddie dengan menjadikannya bintang iklan mereka.