Bagikan:

JAKARTA - Manajer Manchester United, Erik ten Hag memulai revolusinya di klub Premier League tersebut. Di awal masa kerjanya, Ten Hag langsung menerapkan lima peraturan ketat bagi punggawa Setan Merah.

Eks pelatih Ajax Amsterdam itu tak mau membuang waktu untuk membuat tim tampil lebih ideal. Untuk itu ia langsung tancap gas menyiapkan aspek non teknis demi menunjang performa para pemainnya di lapangan.

Dikutip dari Daily Mail, peraturan baru yang diterapkan Ten Hag juga menyangkut hal-hal kecil seperti urusan waktu kedatangan pemain. Bukan cuma itu, pria asal Belanda itu juga akan rutin melakukan pemeriksaan persentase lemak dalam setiap tubuh anak asuhnya.

Langkah manajer berusia 52 tahun itu ditenggarai untuk meningkatkan kedisiplinan dan profesionalitas setiap pemain. Peraturan itu juga dinilai dapat mencegah sifat negatif dari para pemain yang mungkin dapat merusak klub dari dalam.

Sumber yang sama menyebutkan, peraturan pertama yang dibuat Ten Hag adalah soal tindakan tegasnya yang akan mengusir pemain jika telat datang. Hal itu dilakukan untuk menerapkan ketepatan waktu para pemainnya tanpa terkecuali.

Peraturan kedua adalah soal larangan mengkonsumsi alkohol bagi para pemain saat pekan pertandingan berlangsung. Aturan ini akan membuat seluruh punggawa Setan Merah tak bisa berhura-hura dan melakukan selebrasi berlebihan setelah pertandingan demi tetap mengontrol kondisi mereka di laga berikutnya.

Aturan tegas ketiga adalah meminta agar pemain tak membawa koki pribadi karena sang pelatih juga akan memperhatikan asupan makanan pemainnya. Ten Hag ingin agar semua pemain seragam dalam mengkonsumsi makanan sesuai standar yang ia buat dan sesuai dengan kebutuhan kalori masing-masing divisi.

Ten Hag sengaja menyediakan koki khusus agar mewajibkan anak buahnya lebih banyak mengkonsumsi sayuran dan ikan.

Selanjutnya Ten Hag juga akan melakukan pengecekan berat badan secara rutin guna mengontrol bentuk tubuh pemainnya. Sang pelatih juga akan memantau Body Mass Index (BMI) untuk mengetahui apakah pemainnya memiliki bentuk tubuh yang ideal demi porsi latihan yang tepat.

Peraturan tegas dari Ten Hag yang terakhir adalah soal pemain yang dilarang mengeluh ke agen. Ten Hag menerapkan ini agar pemain lebih baik mengungkapkan keluh kesah kepada dirinya sebagai orang pertama yang tahu keadaan pemain.

Tak hanya ke agen, juga Ten Hag melarang pemain mengeluh kepada pihak lain. Hal itu disebut sebagai langkah pencegahan melebarnya isu liar ke permukaan. Langkah itu diambil sang patih demi meredam kabar perselisihan internal klub mencuat dan menekan rumor yang biasa menjadi incaran media massa.