JAKARTA — Pebalap Indonesia Sean Gelael dan rekan-rekannya masih punya peluang menjuarai FIA World Endurance Championship (WEC) musim ini bersama tim W Racing Team (WRT) #31.
Untuk bisa keluar sebagai juara, Sean Gelael dan kawan-kawan harus memaksimal di tiga seri tersisa. Peluang teraman mereka adalah menang di seri itu sekaligus mengamankan semua pole position.
"Kami secara teori belum kalah, tapi realistisnya posisi kami juga tidak mudah," kata Team Principal WRT Vincent Vosse, Team Principal WRT dalam keterangan yang diterima VOI.
WRT sendiri baru saja mendapat hasil buruk di seri ketiga WEC di Le Mans. Gelael dan dua rekannya Robin Frinjs (Belanda) dan Rene Rast (Jerman) gagal finis dalam balapan WEC kelas LMP2.
Vincent mengatakan, meskipun secara matematis mereka masih punya kans, fokus utama mereka adalah tampil maksimal. Ia juga berharap timnya tidak tertimpa sial lagi seperti yang terjadi di Le Mans.
"Jangan pedulikan apa pun hasil yang diraih tim lawan. Yang terpenting adalah tampil maksimal dulu," katanya.
BACA JUGA:
-
| OLAHRAGA
Dilirik BMW untuk Tampil di MotoGP, Scott Redding: Saya Sangat Antusias
07 Juli 2022, 20:41
Saat ini JOTA #38 memimpin klasemen sementara kelas LMP2 dengan 77 poin. Mereka disusul oleh United Autosports USA #23 dengan 66 poin, Prema Orlen #9 dengan 60 poin, dan WRT #31 dengan 53 poin.
Dengan demikian, jika berhasil meraih semua kemenangan di tiga seri sisa dan mengamankan semua pole position, apa pun hasil yang diraih JOTA #38 tak memengaruhi titel buat WRT #31.
Balapan berikutnya akan berlangsung di Sirkuit Monza, Italia, pada Minggu, 10 Juli terdekat. Balapan tepat 100 tahun sirkuit tersebut mengusung tema 6 Hours of Monza.
"Kami punya paket mobil bagus untuk menang, dan punya pengalaman bagus juga tahun lalu. Tapi hal terpenting adalah memastikan kami benar-benar menang," kata Frinjs.
Terkait
