Bagikan:

JAKARTA — Pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi berharap Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto bisa berbicara banyak di Indonesia Open 2022 yang berlangsung 14-19 Juni.

Fajar/Rian baru saja merebut gelar juara Indonesia Masters 2022 pada Minggu, 12 Juni. Ini menjadi gelar Super 500 pertama mereka sejak Korea Open 2019.

”Grafik permainan mereka luar biasa. Mudahan mereka bisa mempertahankannya minggu depan (di Indonesia Open,” kata Herry IP dalam konferensi pers.

Seiring penampilan yang semakin meningkat itu, Fajar/Rian tentu akan menjadi tumpuan Indonesia saat bermain di kandang pekan ini.

Terlebih Herry IP tidak memberi target kepada ganda putra nomor satu dunia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dalam kondisi yang tidak maksimal dan juga pasangan veteran Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.

Meskipun akan menjadi andalan Indonesia lagi, Fajar mengaku tidak mau terbebani pasca menjuarai Indonesia Masters. Terlebih persaingan di Indonesia Open bakal lebih ketat karena diikuti atlet top dunia.

"Kami sudah juara dan tidak menjadi beban. Setelah ini (menjuarai Indonesia Masters) kami tidak juara lagi. Jadi jangan sampai itu (gelar) menjadikan beban. Apalagi turnamen meningkat jadi kami mesti jaga kondisi," katanya.

Gelar Indonesia Masters tahun merupakan gelar World Tour pertama di kandang dalam perjalanan karir Fajar/Rian.

Selain itu, ini menjadi gelar kedua mereka tahun ini setelah menjuarai Swiss Open pada bulan Maret lalu. Ini juga menjadi final keempat mereka dalam lima turnamen individual terakhir sejak tersingkir di babak pertama All England 2022.