Bagikan:

JAKARTA - Timnas Portugal sudah memastikan tempat di Piala Dunia Qatar 2022. Namun, di tengah kebahagiaan tim, rasa cemas justru diungkap salah satu bek senior, Pepe.

Kecemasan Pepe itu rupanya disebabkan oleh faktor usianya saat ini yang menginjak 39 tahun. Karena itu ia tak yakin apakah masih bisa membela Selecao das Quinas di Qatar pada November mendatang.

Seandainya Pepe tetap diboyong ke Qatar oleh Portugal, ia tak yakin tenaganya bakal dibutuhkan Fernando Santos di putaran final dan masih akan menjadikannya andalan di lini belakang timnas Portugal.

Sementara di sisi lain, lolosnya Portugal ke Piala Dunia 2022 ini menjadi momen Piala Dunia kelima bagi Cristiano Ronaldo. Dalam kesempatan itu mestinya Pepe tetap bisa berduel dengan sang bintang di lapangan.

Karena kekhawatirannya itu, Pepe justru mengaku akan lebih fokus bersama klubnya, FC Porto. Dia tak ingin berpikir terlalu jauh dan hanya berusaha fokus laga demi laga yang ada di depan mata.

"Saya masih belum tahu (tampil di Piala Dunia atau tidak) masih banyak waktu. Sekarang saya harus fokus pada permainan klub saya. Saya tidak ingin mencampuradukkan," ucap Pepe dikutip dari SportsMax.

"Akan tetapi saya tahu bahwa pada usia ini saya harus memikirkan pertandingan demi pertandingan. Jelas saya ingin membantu Portugal,” lanjut sang bek

Kemampuan Pepe di lapangan dalam bertahan dan membantu serangan masih terbukti jelas dalam pertandingan melawan Makedonia Utara.

Pasalnya, melalui tekel Pepe yang sempurna, Portugal mampu melancarkan serangan balik dan menghasilkan umpan silang kepada Bruno Fernandes hingga berbuah gol yang meloloskan Portugal ke Piala Dunia 2022.

Soal pandangannya terhadap timnas, bagi Pepe, Portugal saat ini memiliki kualitas sebagai juara dunia baru di Qatar dengan para pemain yang bermain untuk klub besar Eropa.

"Kami memiliki pemain dengan masa depan yang besar, yang bermain di klub besar di Eropa. Saya yakin kami memiliki kapasitas untuk menjadi juara dunia, tetapi kami akan tenang, mempersiapkan diri dengan baik, sehingga kami bisa berada di level kami,” ungkap Pepe.

"Itu adalah malam yang emosional, atmosfer di stadion fantastis, kami merasakan energi positif dari semua orang,” tandasnya.