Meski Ada Keterbatasan Anggaran, Komisi X DPR Harap Kontingen Indonesia untuk SEA Games Hanoi Tidak Dikurangi

JAKARTA – Anggota Komisi X DPR RI Djohar Arifin Husin berharap kontingen Indonesia untuk ajang SEA Games Hanoi 2021 tidak dikurangi. Ia menyebut keterbatasan anggaran yang menjadi kendala harus bisa diupayakan. 

Hal itu sampaikan Arifin dalam rapat kerja dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali di Gedung DPR, Jakarta, Rabu, 23 Maret. 

"Kita harapkan jangan dikurangi jumlah kontingen. Walaupun kesanggupan APBN sekian, tapi kita cari dananya dengan cara-cara yang bisa kita lakukan bersama karena ini dipertaruhkan nama negara," ujar Arifin.

Sebelumnya Komite Olimpiade Indonesia (KOI) sudah memutuskan mengurangi kontingen Indonesia untuk ajang dua tahun itu. Pengurangan itu dilakukan sebagai siasat atas keterbatasan anggaran dari pemerintah.

Kabarnya KOI hanya akan mengirim total 500 atlet ke ajang dua tahun itu. Jumlah itu hampir separuh lebih sedikit dari total atlet yang dikirim ke SEA Games Filipina lalu, yakni 841 atlet.

Selain itu, keterbatasan anggaran membuat KOI juga harus mengurangi kuota pelatih serta tenaga pendukung. Dengan demikian, tenaga pendukung seperti dokter dari cabang tertentu harus bisa saling membantu.

Arifin mengatakan bahwa Indonesia juga pernah menemui kendala anggaran pada SEA Games 2003 lalu di Vietnam. Namun, pada saat itu masalah anggaran bisa teratasi berkat sumbangan dari berbagai sektor termasuk pengusaha-pengusaha di Indonesia.

"Ketika itu di Vietnam juga, pemerintah hanya mampu separuh, tapi pemerintah mendukung, mencarikan dana. Mereka mengundang usahawan-usahawan besar dan sebentar saja terkumpul dananya bahkan lebih," katanya.

SEA Games Hanoi 2021 akan berlangsung pada 12-23 Mei mendatang. Acara tahun ini mengagendakan sebanyak 40 cabang olahraga dan total menggelar 526 pertandingan dari 11 negara peserta di kawasan Asia Tenggara.