JAKARTA — Regenerasi pada sektor ganda putri saat ini tengah dipersiapkan oleh Pengurus Pusat Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI). Induk bulu tangkis nasional itu tengah mencari pengganti Greysia Polii.
Greysia saat ini sedang berada di ujung karier. Ia rencananya bakal gantung raket tahun ini sehingga PBSI pun harus bergerak untuk mencari kompanyon main Apriyani Rahayu.
”Untuk ganda putri di tahun ini memang kami tengah siapkan untuk partner baru Apriyani. Jadi, kami akan memulai dengan dua partner,” kata pelatih ganda putri Eng Hian dalam konferensi pers virtual pada Jumat, 28 Januari.
Meski demikian, PBSI tidak akan buru-buru merombak pasangan Greysia/Apriyani. Dengan pertimbangan partner baru Apriyani harus melakukan banyak penyesuaian agar bisa mempertahankan peringkat sekaligus lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Induk bulu tangkis tanah air itu akan melakukan seleksi ketat bagi calon pasangan Apriyani. Apalagi ganda putri mau dipersiapkan untuk mengulang kesuksesan Olimpiade di Paris 2024 nanti.
”Greysia sendiri akan dipasangkan dengan pemain muda agar ada penyesuaian. Lalu akan ada seleksi juga dan persiapan untuk mengejar peringkat poin. Karena pasangan baru ini targetnya ikut Olimpiade (Paris 2024),” ujar Eng Hian.
BACA JUGA:
| OLAHRAGA
Melati Daeva Oktavianti Perkuat Rumor Dirinya Dicoret dari Pelatnas PBSI
17 Januari 2022, 18:41
| OLAHRAGA
Hendra/Ahsan Jadi Runner Up di India Open 2022 Usai Ditekuk Wakil Tuan Rumah
16 Januari 2022, 21:09
Greysia/Apriyani menjadi bagian dari 88 atlet yang dipanggil ke Pelatnas PBSI 2022. Sebagian dari jumlah itu adalah atlet yang sudah pernah bergabung di tahun sebelumnya, sedangkan sebagian lain merupakan atlet baru yang lolos lewat jalur seleksi nasional maupun jalur pemantauan prestasi.
Dari 88 nama atlet yang dipanggil tidak ada pasangan ganda campuran Praveen Melati/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.
Nama keempat atlet tersebut tidak masuk dalam daftar lampiran di surat keputusan (SK) pemanggilan Nomor SKEP/007/1.3/I/2022 yang ditandatangani oleh Ketua Umum Agung Firman Sampurna dan Sekretaris Jenderal Moh. Fadil Imran.
Sementara itu, pasangan ganda putra Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan kembali bergabung ke Pelatnas. Pasangan berjuluk The Daddies itu dipanggil ke Cipayung dengan status sparring.
