Bagikan:

JAKARTA - Biasanya para musisi mengabadikan tur musiknya dalam sebuah film dokumenter. Namun berbeda dari mereka, Björk justru ingin membuat buku.

Berjudul Cornucopia: The Book, Björk akan mencurahkan perasaannya selama menjalani tur Cornucopia. Tur tersebut berlangsung selama lima tahun, dan telah menjadi bagian penting dalam perjalanan karier sang penyanyi.

Melansir NME, buku terbaru Björk ini direncanakan terbit pada 15 November mendatang. Saat ini fans sudah bisa melakukan pemesanan preorder melalui tautan berikut.

Björk akan berbagi banyak hal dari perspektif personalnya tentang tur dan perjalanan bermusik. Seluruh cerita akan dituangkan ke buku 480 halaman dengan sekitar 300 foto yang diabadikan oleh fotografer, Santiago Felipe.

Penyanyi 58 tahun ini juga menceritakan niatannya membuat sebuah pertunjukan spesial dengan berbagai teknologi yang ingin ia garap.

“Sebelum tur ini, saya menghabiskan satu dekade bekerja dengan perangkat lunak suara dan visual 360 derajat dalam realitas virtual dan animasi, menciptakan ‘Biophilia’, album aplikasi pertama, dan kemudian ‘Vulnicura’ sebagai album VR. Saya sangat terinspirasi oleh ide pengalaman yang sepenuhnya mendalam, menghabiskan musim semi di mercusuar Islandia, menyebarkan Utopia ke speaker surround penuh," kata Björk tentang bukunya.

"Tujuan saya adalah untuk membawa apa yang telah kami ciptakan untuk VR abad ke-21 ke teater abad ke-19—membawanya dari headset ke panggung.".

Namun untuk saat ini, ia berharap buku tersebut cukup bisa mewakili ide-ide liar yang ingin ia bagikan kepada penggemar.