Beyonce Hadirkan Bunyi-Bunyian Otentik di Album Cowboy Carter
Beyonce (Instagram @beyonce)

Bagikan:

JAKARTA - Album terbaru Beyonce, Cowboy Carter ramai dibicarakan sejak dirilis pada Jumat, 29 Maret pekan lalu. Album ini diluncurkan menyusul kesuksesan dua single yang dirilis sebelumnya, 16 CARRIAGES dan TEXAS HOLD ‘EM.

Cowboy Carter berisi 27 lagu yang mencakup banyak genre musik, seperti country, rock, hiphop, blues, soul, klasik, folk, hingga opera. Namun yang pasti, Beyonce sebagai produser eksekutif menghadirkan karya seorang seniman yang melaju pesat dalam kebebasannya untuk tumbuh, berkembang, dan berkreasi tanpa batas.

Istri dari Jay-Z itu mengangkat, memperkuat, dan mendefinisikan ulang suara musik, sambil membongkar norma-norma palsu tentang budaya Americana. Ia mengeksplorasi bunyi-bunyian yang otentik, yang tidak ada pada mesin. Album ini juga sekaligus sebagai penghormatan kepada masa lalu dan para pionir musik.

“Kegembiraan dalam menciptakan musik adalah tidak adanya aturan,” kata Beyonce dalam siaran pers yang diterima VOI, Selasa, 2 April.

“Semakin saya melihat dunia berkembang, semakin saya merasakan hubungan yang lebih dalam dengan kemurnian. Dengan maraknya kecerdasan buatan, filter digital, dan pemrograman, saya ingin kembali ke instrumen nyata, dan saya menggunakan instrumen yang sangat tua,” lanjutnya.

“Saya tidak ingin lapisan instrumen seperti senar, terutama gitar, dan organ selaras dengan sempurna. Saya menjaga beberapa lagu agar tetap raw dan condong ke folk. Semua suaranya sangat organik dan manusiawi, hal-hal sehari-hari seperti angin, bunyi klik, bahkan suara burung dan ayam, suara alam.”

Cowboy Carter menghadirkan eksplorasi bunyi yang dicintai Beyonce dan didengarkannya saat tumbuh dewasa. Album ini diisi instrumentasi murni yang otentik dari akordeon, harmonika, gitar akustik, ukulele, bass, gitar, vibra-slap, mandolin, violin, organ Hammond B3, tack piano, dan banjo. Selain itu, banyak pula terdengar tepukan tangan, langkah tapal kuda, hentakan sepatu bot di lantai kayu keras, hingga kuku sebagai perkusi.

Lebih jauh, Cowboy Carter memperhitungkan budaya Selatan dan Western di luar musik, rodeo, film western, dan kisah-kisah para koboi western asli. Sebagai contoh, di Rodeo, Beyonce pertama kali melihat keberagaman dan persahabatan di antara orang-orang yang menyukai musik country dan gaya hidup americana, mendalami komunitas, sajian kuliner, hidangan panggang, dan perlengkapan western.

Budaya tersebut terbuka untuk semua orang. Di antara kerumunan tersebut, terdapat para koboi kulit hitam, hispanik, dan penduduk asli Amerika, yang memberikan kontribusi berharga dan otentik terhadap budaya tersebut.

Beyonce sendiri adalah seorang penggemar sejarah, dan dia melanjutkan karyanya yang merupakan sebuah masterclass musik Amerika, dimulai dengan album RENAISSANCE (2022) yang merupakan pendalaman tentang dance music dan para penciptanya, selain juga perayaan bagi mereka yang hidup dalam kegembiraan.

Sementara, Cowboy Carter merupakan karya seorang seniman yang menciptakan dengan caranya sendiri, tanpa adanya aturan, bertahan dengan berani. Lagu-lagunya membelai, membuai, dan mendorong rasa ingin tahu pendengarnya melalui 27 lagu yang menghapus batasan yang ditempatkan pada musik berbasis genre.

Sebagai seorang produser, Beyonce mengeksplorasi dan bereksperimen dengan perubahan akor dan nada dasar, dengan mudah memadukan genre, membengkokkan, dan membaurkan hal-hal yang tidak terduga untuk. Album ini adalah karya langka yang dapat dengan mulus menampilkan remake lagu klasik seperti BLACKBIIRD oleh The Beatles dan JOLENE oleh Dolly Parton, serta kreasi sonik yang beragam seperti SWEET HONEY BUCKIN, RIIVER DANCE, dan II MOST WANTED.

“Proses saya adalah saya biasanya harus bereksperimen. Saya menikmati keterbukaan untuk memiliki kebebasan dalam mengungkapkan semua aspek hal yang saya sukai. Jadi, saya mengerjakan banyak lagu, saya merekam mungkin 100 lagu, setelah selesai saya dapat menyatukan teka-teki tersebut dan mewujudkan konsistensi serta tema umum, dan kemudian menciptakan sebuah karya yang solid,” pungkas Beyonce.

Berikut tracklist dari Cowboy Carter:

1. AMERIICAN REQUIEM

2. BLACKBIIRD

3. 16 CARRIAGES

4. PROTECTOR

5. MY ROSE

6. SMOKE HOUR ★ WILLIE NELSON

7. TEXAS HOLD ‘EM

8. BODYGUARD

9. DOLLY P

10. JOLENE

11. DAUGHTER

12. SPAGHETTII

13. ALLIIGATOR TEARS

14. SMOKE HOUR II

15. JUST FOR FUN

16. II MOST WANTED

17. LEVII’S JEANS

18. FLAMENCO

19. The LINDA MARTELL SHOW

20. YA YA

21. OH LOUISIANA

22. DESERT EAGLE

23. RIIVER DANCE

24. II HANDS II HEAVEN

25. TYRANT

26. SWEET ★ HONEY ★ BUCKIIN’

27. AMEN