Slayer Reuni Setelah 5 Tahun, Bakal Tampil di 2 Event Besar

JAKARTA - Band thrash metal asal California, Amerika Serikat, Slayer kembali reuni dan akan kembali ke panggung setelah lima tahun lalu dinyatakan bubar.

Setelah terakhir kali menggelar konser pada November 2019 lalu, band yang beranggota Tom Araya (bass, vokal), Kerry King (gitar), Gary Holt (gitar) dan Paul Bostaph (drum) akan tampil setidaknya di dua event besar, Riot Fest dan Louder Than Life.

“Tidak ada yang sebanding dengan 90 menit saat kami tampil di panggung secara live, berbagi energi yang intens dengan para penggemar kami. Dan sejujurnya, kami melewatkan hal itu,” kata Araya, melansir blabbermouth.net, Kamis, 22 Februari.

"Apakah saya rindu tampil secara langsung? Tentu saja. Slayer sangat berarti bagi para penggemar kami, mereka sangat berarti bagi kami. Ini akan menjadi lima tahun sejak kami tidak melihat mereka,” timpal King.

Nantinya, Slayer akan tampil dalam Riot Fest yang diselenggarakan di Chicago pada 22 September. Sementara, penampilan di Louder Than Life akan diselenggarakan di Louisville pada 27 September.

Sebagai informasi, awal bulan ini King mengaku belum melakukan kontak sama sekali dengan Araya sejak Slayer menggelar konser terakhirnya. Ia menyebut bubarnya band setelah Araya memutuskan untuk pensiun.

"Saya pikir dia ingin berada di rumah. Tak satupun dari kami benar-benar pencari ketenaran, tapi dia tentu saja tidak. Dan ketika (almarhum gitaris Slayer) Jeff Hanneman ada di sana, dia seperti seorang petapa. Dia tidak menginginkan ketenaran. Saya menolerir ketenaran. Seseorang harus menjadi orang itu,” ujar King.

Gitaris 59 tahun itu juga menyebut perbedaan kepribadian berkontribusi pada perpecahan Slayer.

"Saya dan Tom tidak pernah sependapat," katanya. Seperti kalau aku mau coklat shake, dia mau vanilla shake,” kata King.

“Kami hanya orang yang berbeda. Semakin jauh tahun yang kami lalui, semakin banyak saja,” imbuhnya.

"Apakah aku akan jalan-jalan dengan Tom? Dia sedikit menyukai tequila dan aku adalah orang yang suka tequila, jadi aku akan mencoba bersamanya, dan kita akan berpisah. Kita tidak akan bergaul keluar atau apapun karena kami adalah orang yang sangat berbeda. Dan bersama-sama, kami membuat musik yang hebat dan pertunjukan live yang hebat."

Mengenai kemungkinan Slayer melakukan tur lagi, King berkata, "Saya cukup yakin itu tidak akan terjadi. Bisakah Slayer memainkan pertunjukan lagi? Saya yakin ada skenarionya. Apakah saya sedang mencarinya? Tidak, saya sedang mencarinya."