Badai Larang Kerispatih dan Sammy Simorangkir Bawakan Lagu Ciptaannya

JAKARTA - Badai menyatakan pelarangan kepada band Kerispatih dan Sammy Simorangkir untuk membawakan lagu-lagunya di panggung. Pernyataan resmi dibuat oleh Badai melalui media sosialnya.

"Hari ini saya akan membuat sebuah pernyataan terkait dengan karya cipta saya yang masih digunakan oleh dua entitas, di mana kami bersama-sama selama 13 tahun dan karya-karya saya masih digunakan untuk berkolaborasi dan melakukan kegiatan panggung, sebut saja Kerispatih dan Sammy Simorangkir," kata Badai melalui akunnya.

Pria bernama Doadibadai Hollo itu melarang dengan alasan seluruh lagu yang dibawakan Kerispatih bersama Sammy adalah hak nya secara penuh. Pada Juli lalu, mereka sudah melakukan perjanjian kontrak untuk karya cipta.

"Saya harus melakukan ini karena menurut saya ini adalah hak saya sebagai pemilik lagu tunggal dari lagu-lagu dalam album Kerispatih. Saya pemilik tunggal dari 99,9 persen lagu di album mereka," imbuhnya.

“Kontrak ini hanya kebutuhan untuk Kerispatih sebagai band tunggal. Dalam arti tidak melakukan kolaborasi. Untuk off air sudah aman karena sudah tandatangan secara persentase,” lanjut Badai.

Selain itu Badai juga mencatut 20 judul lagu yang boleh dibawakan oleh Kerispatih. Namun dengan catatan, lagu-lagu itu dibawakan secara band tunggal bukan untuk format kolaborasi.

“20 lagu ini adalah lagu-lagu hits dan juga beberapa lagu yang bukan hits tapi digemari atau disenangi oleh Mahapatih (penggemar Kerispatih). Di luar 20 lagu itu saya tidak mengizinkan karena menurut saya ini kebijaksanaan saya,” jelas Badai.

Badai mengaku sudah keluar dari Kerispatih per tahun 2021. Namun bukan berarti perjanjian itu menjadi sirna. Ia juga mengaku ada beberapa penyelenggara konser yang menghubungi Badai untuk penggunaan lagu untuk dinyanyikan Kerispatih.

Ia menyayangkan selain tiga penyelenggara festival, lebih banyak penyelenggara yang tidak meminta izin kepadanya. Badai juga menyatakan proyek kolaborasi atau featuring yang terjadi tanpa campur tangannya.

“Seperti di Du Musik Festival, Playlist Festival, dan Pestapora. Saya memang tidak ada (di panggung) tapi penyelenggara menghubungi saya untuk deal. Tapi setelah itu event-event setelah itu, para EO tidak menghubungi saya,” katanya.

"SAYA MELARANG LAGU SAYA DIBAWAKAN OLEH KERISPARIH DAN SAMMY SIMORANGKIR DALAM FORMAT REUNIAN, KOLABORASI ATAU FEATURING TANPA IJIN DARI SAYA.. #badaibersuara #selamatkanpenciptalaguindonesia," tulis Badai.

Diketahui Kerispatih memboyong Sammy Simorangkir untuk proyek featuring di beberapa festival musik. Sayangnya Badai enggan terlibat setelah memutuskan keluar di tahun 2021.