Mengenal Malina Moye, Gitaris Kidal Duta Fender yang Dijuluki Jimi Hendrix Wanita
Malina Moye (Instagram @malinamoye)

Bagikan:

JAKARTA - Saat ini, Malina Moye adalah salah satu gitaris wanita yang paling menonjol. Selain piawai bermain gitar, wanita kidal ini juga pintar bikin lagu dan bernyanyi.

Karya tunggal pertama ciptaannya, Girl yang dirilis melalui label rekamannya sendiri WCE Records pada 2004 lalu bahkan sukses bertengger di peringkat ke-43 tangga lagu Billboard untuk kategori R&B hip-hop.

Duta besar gitar Fender ini juga tak hanya dijuluki "Jimi Hendrix versi wanita" oleh sejumlah media, tetapi juga dinobatan sebagai salah satu dari 10 gitaris wanita dunia yang wajib diketahui oleh majalah Guitar World.

Dikutip dari berbagai sumber, sepak terjang Malina makin mentereng ketika pada 2007 dia tampil dalam film dokumenter rilisan Inggris bertajuk Startmaster: Greatest Guitar Story Ever Told bersama para legenda semisal Robert Clay, Mark Knopler, dan Jimi Hendrix.

Malina juga menerima banyak undangan untuk tampil di sejumlah festival musik blues seperti Robert Johnson Blues Festival sebagai satu-satunya vokalis wanita dan gitaris kidal. Dia berbagi panggung dengan legenda hidup blues David Honeyboy Edwards, Hubert Sumlin, dan Pinetop Perkins.

Tak sampai di situ, salah satu headliner Jakarta Blues Festival 2014 ini juga pernah dinobatkan sebagai pembuka di beberapa titik konser Robin Thicke dan Boyz II Men pada 2009.

Gitaris kelahiran 20 Agustus 1984 ini juga pernah didaulat jadi 'pelantun' lagu kebangsaan Amerika Serika The Star Spangled Banner dalam pertandingan american football antara Vikings melawan Cowboys di hadapan 80 ribu penonton.

Momen ini sekaligus membuat Malina jadi wanita keturunan Afrika-Amerika pertama yang memainkan lagu kebangsaan Amerika dengan menggunakan gitar elektrik dalam sebuah event olahraga profesional.

Namun, dari berbagai event musik besar yang melibatkan dirinya, satu yang membanggakannya adalah saat ambil bagian dalam Experience Hendrix Tour pada 2012. Dia berbagi panggung dengan para gitaris sekaliber Eric Johnson, Eric Gales, Brad Whitford, Kenny Wayne Sheperd hingga Johnny Lang.

Dan Malina Moye - yang merilis album Rock N’ Roll Baby pada 2014 - lagi-lagi menjadi satu-satunya gitaris wanita yang tampil di antara para raja blues dalam event tersebut.

Album terakhir Malina, Bad As I Wanna Be dirilis empat tahun yang lalu. Versi Amerika dari album ini berisi enam lagu dan versi Eropa-nya memiliki sepuluh lagu. Album ini mencapai nomor satu selama dua minggu berturut-turut di tangga lagu Billboard Blues yang diterbitkan pada 8 dan 15 Mei 2018.

Malina mengatakan kepada HuffPost bahwa album ini adalah tentang "perayaan diri dan menjadi pahlawan supermu sendiri". Sementara itu, majalah Parade menyatakan, "Moye telah membuktikan dirinya sekali lagi sebagai gitaris elektrik hebat yang sangat berbakat."

Women's International Music Network tidak ketinggalan memberi komentar untuk album ini. Menurut mereka; "Album ini berisi enam lagu yang kuat, masing-masing unik dalam konten lirik dan sound yang menampilkan perpaduan berbeda dari rock, soul, pop, dan funk Moye."

"Salah satu gitaris top di dunia," kata Majalah People. Lalu majalah Guitar World menyebut lagu Betta Than U sebagai "lagu pop-rock yang catchy, berdenyut, dan penuh riff."