JAKARTA - Awal Agustus lalu, Toyota resmi meluncurkan versi facelift dari GR Corolla dengan beberapa perubahan mencakup dihadirkannya transmisi otomatis delapan percepatan untuk pertama kalinya pada hot hatch ini.
Baru diluncurkan versi facelift, pabrikan diam-diam sedang menguji pembaruan pada model ini. Ini dibuktikan dengan beberapa tangkapan kamera mata-mata yang memperlihatkan mobil tersebut berjalan dengan stiker kamuflase di bagian depan.
Melansir dari Carscoops, Rabu, 11 September, terlihat bumpernya hampir menyerupai dengan yang ada pada model saat ini. Namun, satu-satunya perbedaan yang terlihat ialah kurangnya sensor untuk sistem ADAS.
Meskipun masih belum bisa dipastikan, diperkirakan Toyota sedang mengerjakan penyegaran lebih banyak pada GR Corolla atau berencana meluncurkan versi edisi khususnya.
Spekulasi lainnya, ini merupakan bagian dari rencana pabrikan dalam memperbarui model basis Corolla generasi saat ini, yaitu E210 yang telah ada sejak 2018, sementara versi GR dihadirkan pertama kalinya pada tahun 2022 lalu.
Dengan menampilkan sedikit kamuflase, ada kemungkinan bahwa model ini bakal mendapatkan minimal pembaruan. Namun, ini masih dalam tahap awal dan terdapat potensi Toyota akan menguji hatchback tersebut dalam beberapa waktu mendatang.
BACA JUGA:
Beberapa waktu lalu, Toyota menyegarkan GR Corolla 2025 dengan pembaruan pada bumper depan demi meningkatkan efisiensi pendinginan demi mengakomodir kinerja radiator, intercooler, saluran rem, pendingin tambahan, dan pendingin oli transmisi otomatis.
Untuk meningkatkan pengendalian, Toyota melakukan beberapa ubahan pada suspensi, termasuk penambahan peredam kejut depan dan belakang. Selain itu, titik pemasangan lengan trailing arm belakang juga dinaikkan untuk mengurangi gejala squat saat berakselerasi.
Pabrikan asal Jepang ini mempertahankan mesin 3-silinder 1,6 liter dari versi sebelumnya, namun torsi ditingkatkan dari 370 Nm menjadi 400 Nm dengan tenaga yang tetap sama berada di angka 300 dk.
Berbeda dari sebelumnya, GR Corolla facelift ini hadir dengan opsi transmisi delapan percepatan. Meskipun transmisi manual tetap menjadi pilihan standar, kehadiran transmisi otomatis ini tentu akan menarik minat konsumen yang menginginkan kenyamanan maksimal.
Toyota mengklaim transmisi otomatis tersebut dirancang dengan canggih dan dapat menyesuaikan pergantian gigi dengan gaya berkendara pengemudi.