Bagikan:

JAKARTA - Baru-baru ini, Lamborghini perluas pasar elektrifikasinya dengan menghadirkan Urus SE ke pasar Thailand sekaligus perdana di Asia Tenggara (ASEAN) atau sebulan setelah jalani debut globalnya di Beijing Auto Show 2024 lalu.

Dilansir dari Autoindustriya, Selasa, 28 Mei, SUV ini usung teknologi Plug-in Hybrid (PHEV) dengan mesin V8 4,0 liter menghasilkan tenaga 620 ps dan torsi 800 Nm digabungkan dengan motor listrik berkekuatan 192 ps serta transmisi delapan percepatan otomatis.

Dengan demikian, Urus terbaru ini memiliki performa dahsyat hingga 800 ps dan torsi maksimal 950 Nm yang membuat mobil ini berjalan dari 0 ke 100 km/jam dalam 3,4 detik dengan kecepatan tertinggi hingga 312 km/jam.

Sementara itu, Urus SE miliki baterai berukuran 25,9 kWh yang membuatnya dapat berjalan dengan daya listrik murni hingga 60 km dalam sekali pengisian daya.

4

“Thailand memegang posisi penting di pasar Asia Tenggara, dan saya dengan senang hati memperkenalkan Urus SE kepada para penggemar di sini,” kata Region Director Lamborghini Automobili Asia Pacific Francesco Scardaoni.

Selain itu, Lamborghini menawarkan sebelas mode berkendara dalam Urus SE yang dapat menyesuaikan kebutuhan berkendara untuk para penggunanya, terdiri dari Strada, Sport, Corsa, Neve, Sabia, Terra, EV Drive, Hybrid, Performance, dan Recharge.

Pabrikan berlogo “banteng mengamuk” ini menciptakan Urus SE dengan badan yang sport dan kekar, menampilkan kap baru dengan desain mengambang sehingga menonjolkan kesan atletik pada SUV tersebut.

Selain desain yang agresif, Urus SE didukung oleh pelek 23 inci Galanthus alloy yang diselimuti oleh ban Pirelli P Zero, menawarkan pengendalian yang andal dalam berkendara.

5

Di bagian dalam, Lamborghini melakukan peningkatan dengan menonjolkan nuansa “seperti pilot” seperti Revuelto. Dibekali dengan layar 12,3 inci, Urus SE memiliki teknologi Human Machine Interface (HMI) yang lebih canggih, intuitif, dan grafis lebih baik.

Sayangnya, pabrikan dari Italia ini belum ungkapkan harga resmi salah satu model SUV paling bertenaga tersebut. Selain Thailand, Urus SE berpotensi merambah ke pasar ASEAN lainnya, termasuk Filipina dan bahkan Indonesia.