JAKARTA - Isuzu tampaknya semakin serius untuk menggarap kendaraan ramah lingkungan, soalnya sempat beredar kabar bahwa pikap D-Max akan dibekali teknologi mild-hybrid sebagai bagian dari penyegaran model tersebut.
Kini secara resmi Isuzu akan menghadirkan D-Max BEV, kendaraan listrik baterai pertama perusahaan yang akan diperkenalkan ke publik pada pameran Bangkok International Motor Show ke-45, yang diadakan dari 27 Maret hingga 7 April di Bangkok, Thailand.
"D-MAX BEV telah dikembangkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan kendaraan komersial dan penumpang sambil tetap mempertahankan kinerja tangguh yang diharapkan dari truk pikap," narasi Isuzu dalam keterangan resminya.
Menariknya, sistem 4WD akan hadir dengan e-Axle yang baru dikembangkan di depan dan belakang menawarkan kinerja luar biasa di jalan kasar dan sensasi akselerasi linier yang menjadi ciri khas BEV, sekaligus meminimalkan kebisingan dan getaran.
Selain itu, kapasitas penarik yang tinggi dipastikan dengan mengadopsi motor listrik berdaya tinggi serta rangka dan desain bodi yang kokoh, memungkinkan D-MAX BEV memiliki performa yang sama baiknya dengan model diesel yang ada.
BACA JUGA:
Isuzu D-Max EV Concept dilengkapi dengan dual motor yang menghasilkan tenaga gabungan 177 hp dan torsi 325 Nm. Front motor menghasilkan tenaga 54 hp dan torsi 108 Nm, sementara rear motor menghasilkan tenaga 122 hp dan torsi 217 Nm.
Sementara itu, untuk baterainya sendiri menggunakan jenis Lithium-ion dengan kapasitas 66.9 kWh dan kecepatan mencapai 130 km/jam. Sayang belum ada bocoran jarak tempuh yang ditawarkan.
Pabrikan tersebut berencana untuk meluncurkan D-Max EV pertama kali di Norwegia pada tahun 2025. Kemudian akan diluncurkan di pasar lain seperti Inggris, Australia, Thailand, dan negara-negara lain berdasarkan kebutuhan pasar dan infrastruktur pengisian daya listrik.