Penjualan Loyo Jadi Alasan Porsche Tidak Hadirkan Panamera Terbaru Versi Wagon
Porsche Panamera 4 E-Hybrid Sport Turismo. (Dok. Porsche AG)

Bagikan:

JAKARTA - Porsche telah meluncurkan generasi terbaru dari Panamera dengan gaya terbaru dan mesin yang lebih bertenaga dari sebelumnya. Meskipun demikian, pabrikan tidak menyediakan model tersebut dalam bentuk wagon.

Opsi model yang disebut sebagai Panamera Sport Turismo tersebut tidak dihadirkan dalam jajaran model terbaru Panamera. Pabrikan asal Jerman tersebut melihat bahwa penjualan versi wagon ternyata berlangsung lambat sehingga mereka tidak meneruskan pengembangannya.

“Di China dan AS sebagai pasar utama kami di Segmen D, Sport Turismo hanya memainkan peran kecil. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk menghentikan varian model ini dengan peluncuran generasi baru,” tulis Porsche dikutip dari Automotive News, Jumat, 24 November.

Sementara, berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Autocar, versi Sport Turismo hanya menyumbang kurang dari 10 persen dari penjualan keseluruhan Panamera sekaligus menjelaskan mengapa pabrikan memutuskan untuk tidak perbarui model tersebut.

Porsche Panamera Sport Turismo pertama kali diperkenalkan pada tahun 2017 dan mendapat facelift pada tahun 2020. Model ini mengambil basis dari seri generasi kedua dengan bagian belakang yang didesain ulang sehingga menghasilkan ruang bagasi yang lebih lega.

Meskipun demikian, perusahaan yang berbasis di Stuttgart tetap akan mempertahankan Panamera generasi terbaru dalam versi wheelbase yang lebih panjang secara eksklusif untuk pasar China. Pabrikan juga akan menghadirkan Taycan Sport Turismo, agar bersaing dengan para pesaingnya di segmen wagon, seperti Audi RS6 dan BMW M5 Touring yang akan diluncurkan beberapa waktu mendatang.

Berbicara soal Panamera terbaru, mobil ini menghadirkan empat powertrain berbeda, termasuk tipe tertinggi Turbo E-Hybrid. Varian tertinggi tersebut memiliki mesin V8 4,0 liter turbo digabungkan dengan motor listrik yang memompa tenaga 680 ps dan torsi 930 Nm.

6

Terintegrasi dengan sistem transmisi PDK dual-clutch delapan percepatan, mobil ini mampu berlari dari 0 ke 100 km/jam dalam waktu 3,2 detik dengan menghasilkan kecepatan tertinggi hingga 315 km/jam.

Mengusung teknologi plug-in hybrid (PHEV), mobil ini disematkan baterai berkapasitas 25,9 kWh yang membuat mobil melaju hingga jangkauan 91 km pada tenaga listrik murni dan kompatibel dengan pengisian daya AC 11 kW, sehingga mampu mengisi daya baterai hingga 2 jam 39 menit.

Porsche Panamera generasi terbaru tersebut dibanderol mulai dari 107.800 euro atau setara Rp1,8 miliar dan varian tertingginya mencapai 192.500 euro atau setara Rp3,2 miliaran untuk Panamera Turbo E-Hybrid untuk pasar Jerman.