JAKARTA - Model VW ID.4 CROZZ merupakan produk hasil kerja sama antara FAW Group dan Volkswagen. Untuk menjadikannya lebih terjangkau, crossover listrik ini mengalami penurunan harga.
Awalnya, VW ID.4 CROZZ dijual dengan harga 193.900 yuan atau sekitar Rp405,5 juta. Namun, FAW-Volkswagen memutuskan untuk mengurangi harganya menjadi 145.900 yuan, atau sekitar Rp305,1 juta, seperti dilaporkan oleh Carnewschina, Senin, 4 September.
Tindakan ini bukanlah yang pertama kali dilakukan oleh VW di China untuk model-modelnya. Sebelumnya, strategi serupa telah diterapkan pada model ID.3.
Volkswagen mengklarifikasi bahwa diskon untuk ID.4 hanya berlaku untuk 3.000 unit yang memenuhi syarat tertentu. Namun, kemungkinan besar jumlah unit yang mendapatkan diskon akan diperluas, mengingat ID.3 sebelumnya mengalami penurunan harga dari 7.000 unit menjadi 17.000 unit yang terjual.
Perlu dicatat bahwa Volkswagen beroperasi di pasar China melalui dua kemitraan, yaitu SAIC-VW dan FAW-VW. Volkswagen memiliki 50 persen saham dalam kedua kemitraan ini.
FAW-VW menawarkan dua tipe ID.4 dan ID.6 untuk pasar China, yaitu ID.4 CROZZ, ID.6 CROZZ, ID.4X, dan ID.6X. Pengurangan harga yang diberlakukan kali ini berhubungan dengan ID.4 CROZZ FAW-SAIC. Model ID.4 dari kedua kemitraan memiliki konfigurasi yang serupa dengan harga yang sebanding.
BACA JUGA:
VW ID.4 telah hadir di pasar China dua tahun yang lalu. Mobil ini dibangun di atas platform MEB dan dilengkapi dengan fitur-fitur canggih seperti IPA Parking Assistance, DOW door opening warning, Emergency Assistance System, AR-HUD, dan Internet of Vehicle.
Crossover ini ditawarkan dalam dua varian penggerak, yaitu penggerak roda belakang dan penggerak semua roda. Penggerak roda belakang dilengkapi dengan motor listrik permanent magnet synchronous yang menghasilkan tenaga hingga 201 dk dan torsi 310 Nm.
Sementara itu, penggerak empat roda hadir dengan motor listrik ganda yang terletak di bagian depan dan belakang, memberikan tenaga gabungan hingga 308 dk dan torsi 460 Nm.
Selain itu, VW ID.4 CROZZ menawarkan beberapa pilihan kapasitas baterai yang memungkinkan jangkauan berkendara antara 425 km hingga 600 km, sesuai dengan perhitungan CLTC.
Meskipun penurunan harga yang signifikan ini dapat merangsang penjualan di China, beberapa pihak khawatir. Berdasarkan analisis biaya VW, menunjukkan bahwa penurunan harga yang agresif ini berpotensi menyebabkan kerugian bagi produsen mobil. Situasi semacam ini bisa berdampak pada laba Volkswagen dan mitranya di Tiongkok.