JAKARTA - Mercedes-Benz dikabarkan menarik Mercedes-Benz G-Class sekitar 26 ribu di seluruh dunia karena adanya masalah potensial dengan sistem pengereman.
Dilansir dari Carscoops, terjadinya recall pada Mercedes-Benz G-Class disebabkan dari sistem pengereman yang mengalami malfungsi. Kabel yang menghubungkan antara ABS dengan Stability Control dikabarkan rawan terputus dan dikhawatirkan terjadi hal yang tidak diinginkan.
Adapun tanda bahwa telah terjadi masalah pada ABS dan Stability Control yaitu pada lampu indikator yang akan terus menyala. Setelah diperiksa, pengikat kabel as roda depan bisa bersentuhan dengan jalur pendingin oli yang di mana berpotensi menimbulkan kerusakan.
Total jumlah yang terkena recall 26.116 unit G-Class di seluruh dunia. Unit yang terdampak ialah G550 yang diproduksi pada tahun 2019 hingga 2021. Lalu, ada AMG G63 produksi tahun 2018 hingga 2021.
Meskipun baru menerima 12 klaim garansi dari para konsumen mobil ini, sejauh ini belum ada laporan kasus kecelakaan yang menyebabkan terjatuhnya korban luka hingga korban jiwa.
BACA JUGA:
Mercedes akan memulai proses recall pada G-Class per 18 April mendatang. Para pemilik mobil bisa langsung datang ke dealer untuk melakukan proses recall mobil tersebut dan konsumen tidak perlu mengeluarkan biaya sedikitpun.
Untuk mengantisipasi kerusakan tersebut, pihak Mercedes-Benz akan memasang pelindung pada bagian kabel agar mencegah terjadinya kerusakan. Untuk Indonesia, masih belum diketahui apakah akan terkena proses recall atau tidak.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #banjir #palestina #kecelakaan bus #jemaah haji indonesiaPopuler
Terkait
