Asisten Sutradara <i>Rust</i> Akui Tidak Cek Senjata Alec Baldwin
Alec Baldwin (tangkapan layar YouTube)

Bagikan:

JAKARTA - Kasus penembakan tidak sengaja yang dilakukan Alec Baldwin terus bergulir.

Asisten sutradara film Rust, David Halls disebut tidak mengecek semua senjata yang ada di lokasi syuting. Dia memberikan kepada Alec Baldwin sehingga ketika Alec mencoba senjata, sebuah peluru keluar dan mengenai sinematografer Halyna Hutchins dan melukai Joel Souza.

Informasi ini dibagikan detektif Alexandria Hancock dalam surat pernyataan yang didapatkan CNN pada Rabu, 27 Oktober.

David diminta untuk cek semua peluru tapi dia tidak melakukannya. Dia langsung memberikan senjata kepada Alec Baldwin dan menganggapnya cold gun. Istilah cold gun adalah senjata yang tidak ada peluru tapi memiliki bubuk mesiu sehingga bisa meledak.

Sementara itu, tiga kru yang bekerja pernah bekerja dengan asisten sutradara film Rust, David Halls mengungkap bahwa Halls pernah dipecat karena kasus serupa pada tahun 2019.

“Saya bisa mengonfirmasi David Halls dipecat dari produksi Freedom’s Path tahun 2019 setelah seorang kru mengalami cedera dan luka ketika senjata tiba-tiba dilepaskan,” kata seorang produser kepada Variety.

Sejauh ini, kepolisian masih meneliti beberapa detail di lokasi syuting dan berbagai senjata api yang digunakan sebagai properti film Rust.

Produksi film Rust juga dihentikan sampai waktu yang belum ditentukan selama polisi menyelesaikan proses penyelidikan.