Tak Melulu Negatif, 7 Kebiasaan Buruk ini Justru Bermanfaat untuk Kesehatan
Ilustrasi kebiasaan tidur-tiduran (Unsplash/Zohre Nemati)

Bagikan:

JAKARTA – Pada umumnya, kebiasaan buruk akan mengakibatkan efek yang negatif apabila dilakukan terus-menerus. Tetapi, secara ilmiah ada tujuh kebiasaan buruk yang baik bagi kesehatan. Artinya, Anda tak perlu merasa bersalah jika melakukan kebiasaan buruk dibawah ini.

Bergosip

Peneliti dari Universitas California menemukan bahwa gosip bisa mengurangi stres meskipun jika menyita waktu produktif dan mengeruhkan hubungan dengan orang lain kebiasaan ini tetap saja berefek buruk.

Berdasarkan penelitian tersebut, kebiasaan membicarakan orang lain justru membuat seseorang lebih perhatian kepada orang lain. Mengekspresikan perhatian dalam satu kelompok, misalnya tim kerja, dengan bergosip bisa membangun dinamika hubungan yang sehat asalkan tahu dimana batasnya.

Tidur-tiduran

Setiap malam, orang hanya menghabiskan waktu beberapa jam saja untuk tidur. Aktivitas tidur berkaitan dengan produksi hormon ghrelin dan leptin.

Memiliki jam tidur lebih lama artinya ghrelin menurun dan meningkatkan leptin. Ghrelin adalah hormon yang menekan nafsu makan. Sedangkan leptin menstimulasi nafsu makan. Keduanya adalah hormon pengendali nafsu makan. Jadi memanfaatkan hari libur untuk tidur bukan hal yang keliru.

Tempat tidur berantakan

Tempat tidur yang tidak rapi justru meminimalisir alergi. Ketika melipat selimut dan merapikan seprai diduga justru menjadi tempat yang nyaman buat tungau dan bakteri untuk berkembang biak di lipatannya. Jadi, Anda tak perlu merapikan tempat tidur setiap hari.

Tidak mandi setiap hari

Tidak mandi karena pulang kemalaman bukan hal buruk. Sebab sabun yang mengandung bahan kimia dan air panas bisa menurunkan kelembapan alami kulit.

Mandi dalam waktu singkat adalah pilihan terbaik. Sedangkan sekali waktu melewatkan mandi justru bisa meningkatkan produksi minyak yang melembabkan kulit.

Kentut dan bersendawa

Kentut dan bersendawa sembarangan memang dinilai tidak sopan. Itu berarti mesti menempatkan posisi agar tidak memalukan.

Suara yang dihasilkan tubuh lewat kentut dan bersendawa merupakan efek dari sistem pencernaan. Justru jika Anda tidak kentut atau bersendawa mengindikasikan sistem pencernaan sedang tidak sehat.

Melamun

Melamun bisa menghabiskan sepertiga dari seluruh waktu hidup. Jika berpandangan bahwa melamun adalah kebiasaan orang malas, maka keliru. Sebuah studi dilansir dari Allwomenstalk, Senin, 5 April, menunjukkan bahwa jaringan khusus di otak yang sudah sangat aktif bekerja saat kita melamun.

kebiasaan buruk tapi sehat
Ilustrasi melamun (Unsplash/Andrew Neel)

Wilayah otak ini akan lebih aktif jika melamun dibanding melakukan tugas sehari-hari. Sisi positif dari melamun dapat membuat seseorang mampu mengalihkan perhatian dari masalah berat. Melamun juga bisa mengingatkan tujuan lain sehingga tidak mudah lupa dengan tujuan tersebut.

Main gim

Secara ilmiah dibuktikan bahwa bermain gim adalah sebuah terapi. Gim dapat menjadi pereda nyeri buat orang yang menderita sakit punggung dan korban luka bakar. Psikolog menyebut gim sebagai distraksi kognitif.

Gim yang mengasyikkan dan menarik bisa mengalihkan rasa sakit. Studi lain juga menemukan bahwa gim bisa meningkatkan reaksi terhadap suatu peristiwa dan memperbaiki koordinasi tangan dengan mata.