Bagikan:

JAKARTA - Penyanyi Tompi menyampaikan kekesalannya kepada suami Aurel Hermansyah, Atta Halilintar yang membuatnya dipanggil oleh petugas pajak. Hal ini bermula ketika Atta membuat konten isi rumah dari dokter ahli bedah plastik tersebut.

Sayangnya pada judul konten tersebut Atta mengatakan harga rumah Tompi sebesar Rp150 miliar. Melihat hal ini, Tompi mengaku sangat marah dengan Atta dan juga tim kontennya tersebut bahkan ia menyebutkan sebagai bukti kebodohan seorang content creator.

"Klarifikasi dulu kalau nggak saya bahaya sama petugas pajak. Ini adalah salah satu bentuk kebodohan yang diciptakan oleh content creator," kata Tompi dikutip VOI dari instagram @pembasmi.kehaluan.real, Selasa, 9 Juli.

"Jadi mereka menulis itu saya marah banget sama timnya Atta. Karena dia nulis di YouTube channel-nya mereka ‘rumah seharga 150 miliar’ bukan 100 miliar," tambahnya.

Kekecewaan Tompi semakin bertambah ketika ia akhirnya menghubungi tim Atta Halilintar untuk mempertanyakan angka Rp150 miliar tersebut.

Tak disangka tim Atta menuturkan kalau hal tersebut sengaja dilakukan sebagai bentuk seru-seruan semata.

"Terus saya tanya, ‘lu dapat angka itu dari mana? Emang gue ngomong?’, ‘nggak sih Mas, biar seru aja’. Gila nggak tuh?," cerita Tompi.

Gegara hal tersebut, tidak lama dari kejadian itu, Tompi dipanggil oleh petugas pajak. Namun dengan tegas ia meminta pihak Atta yang harus dipanggil karena pihaknya yang menuliskan hal tersebut.

"Terus saya dipanggil sama petugas pajak. Gue dipanggil. Terus waktu saya dipanggil, saya bilang, ‘Pak harusnya yang kalian panggil itu yang nulis’. Iya dong, kan dia jadi merepotkan gue nih," tutur Tompi.

Tak main-main, Tompi bahkan meminta pihak petugas pajak untuk memenjarakan orang yang menulis judul tersebut karena dianggap membodohi publik.

"‘Panggil yang nulis, tanya dia dapat informasi itu dari mana? Kalau dia ngibul, penjarakan saja’. Itu kan membodohi orang jadinya," tandasnya.