Bagikan:

JAKARTA - Dalam upaya mendapatkan kulit bercahaya dan sehat, kebanyakan wanita sering kali mencari solusi alami dengan memanfaatkan kekuatan alam. Di antara usaha ini, flaxseed atau biji rami muncul sebagai alternatif utama, karena sifat detoksifikasinya yang ampuh. Kaya akan nutrisi penting dan senyawa bioaktif, biji rami telah lama dikenal karena segudang manfaat kesehatannya, termasuk detoksifikasi kulit.

Berikut VOI, menyadur dari Times of India, Selasa, 21 Mei, menggali informasi di balik kemampuan biji rami untuk mendetoksifikasi kulit, mengeksplorasi komposisi nutrisinya, mekanisme kerjanya, dan penerapan praktisnya dalam rutinitas perawatan kulit rutin.

Komposisi Nutrisi dalam Biji Rami

Biji rami, secara ilmiah dikenal sebagai Linum usitatissimum, merupakan sumber nutrisi kecil, dikemas dengan serangkaian nutrisi penting bagi kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan. Biji ini terkenal karena kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi, khususnya asam alfa-linolenat (ALA), yang berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit. 

Selain itu, biji rami kaya akan lignan, sejenis fitoestrogen dengan sifat antioksidan yang kuat. Bahan alami ini juga memiliki kandungan vitamin, mineral, dan serat makanan yang padat, termasuk vitamin E, magnesium, serta serat larut dan tidak larut, yang semuanya berkontribusi terhadap efek detoksifikasi pada kulit.

Mekanisme Detoksifikasi Kulit

Efek detoksifikasi biji rami pada kulit disebabkan oleh mekanisme kerjanya yang beragam, yang menargetkan berbagai faktor mendasar yang berkontribusi terhadap kemacetan kulit, kusam, dan kotoran. Pertama, konsentrasi tinggi asam lemak omega-3 dalam biji rami membantu mengatur peradangan di dalam tubuh, sehingga mengurangi kondisi peradangan kulit seperti jerawat, eksim, dan psoriasis. Dengan memodulasi jalur inflamasi dan mengurangi produksi mediator pro inflamasi, asam lemak omega-3 membuat kulit lebih bersih dan tekstur kulit lebih baik.

Tak hanya itu, lignan yang ditemukan dalam biji rami menunjukkan sifat antioksidan kuat, menangkal radikal bebas, dan menetralkan kerusakan kulit akibat stres oksidatif. Radikal bebas, yang dihasilkan sebagai produk sampingan dari proses metabolisme dan paparan lingkungan, berkontribusi terhadap penuaan dini, kulit kusam, dan pembentukan flek hitam.

Dengan melawan stres oksidatif, biji rami membantu meremajakan kulit, membuat kulit tampak awet muda, serta meningkatkan kilau alaminya. Pun, serat larut dan tidak larut dalam biji rami berperan penting mendukung kesehatan pencernaan dan memfasilitasi pembuangan racun dari dalam tubuh. Mikrobioma usus yang sehat sangat erat kaitannya dengan kesehatan kulit, karena ketidakseimbangan flora usus dapat bermanifestasi sebagai masalah kulit seperti jerawat, rosacea, dan dermatitis.

Dengan melancarkan buang air besar secara teratur dan mengoptimalkan fungsi pencernaan. Biji rami berkontribusi terhadap detoksifikasi secara keseluruhan, mengurangi beban racun dalam tubuh, dan menjadikan kulit lebih bersih dan sehat.

Pengaplikasian dalam Rutinitas Perawatan Kulit

Memasukkan biji rami ke dalam rutinitas perawatan kulit dapat memberikan hasil yang transformatif, mendorong detoksifikasi dari dalam, serta meningkatkan kilau alami kulit. Salah satu cara paling sederhana memanfaatkan kekuatan detoksifikasi biji rami yaitu dengan memasukkannya ke dalam makanan bergizi. Biji rami bubuk dapat ditaburkan di atas salad, yogurt, atau mangkuk smoothie, memberikan tambahan nutrisi penting dan serat untuk mendukung kesehatan kulit dari dalam ke luar. 

Selain itu, minyak biji rami, yang diekstraksi dari biji rami, dapat dioleskan pada kulit sebagai perawatan yang menutrisi.  Kaya akan asam lemak omega-3 dan antioksidan, minyak biji rami membantu mengembalikan kelembapan, meredakan peradangan, dan melindungi kulit dari penyebab stres lingkungan. Minyak ini dapat digunakan sebagai facial oil atau dimasukkan ke dalam formulasi perawatan kulit buatan sendiri seperti serum, pelembab, dan masker wajah.

Bubuk biji rami juga dapat digunakan sebagai eksfolian lembut untuk mengelupas sel-sel kulit mati dan kotoran, sehingga membuat kulit di bawahnya lebih halus dan bercahaya. Ketika dicampur dengan air atau bahan alami lainnya seperti yogurt atau madu, bubuk biji rami membentuk scrub lembut yang membantu membuka pori-pori tersumbat, menghaluskan tekstur kulit, dan membuat kulit menjadi lebih bersih.

Biji rami muncul sebagai tambahan ampuh dalam menghasilkan kulit bersih dan bercahaya, menawarkan pendekatan detoksifikasi kulit yang alami dan holistik. Dikemas dengan nutrisi penting, asam lemak omega-3, lignan, dan serat makanan, biji rami mendukung kesehatan kulit dari dalam, mengatasi faktor-faktor mendasar yang berkontribusi terhadap masalah kulit, peradangan, dan stres oksidatif.