Bagikan:

JAKARTA - Kubu Teuku Ryan yang diwakilkan kuasa hukumnya, Dedi Rizal Armidi mencoba menjawab terkait tudingan tidak adanya nafkah batin yang diberikan kliennya terhadap mantan istrinya, Ria Ricis.

Di mana tudingan ini membuat Ria Ricis merasa hina karena tidak pernah disentuh oleh suaminya sendiri. Bahkan Ria Ricis melalui surat putusan dari laman Mahkamah Agung RI yang tersebar pernah dikomentari terkait bentuk tubuhnya.

Dedi menuturkan kalau kliennya mengatakan hal tersebut hanya sebatas bercandaan saja, pasalnya Ria Ricis pada saat itu memang sedang menjalani program diet.

"Ya jadi sebenarnya ryan juga sampaikan hal itu. Dalam tanda kutip ada candaan aja sih. Kalau nggak salah pada saat itu Ricis memang masih menjalankan program dietnya dia," kata Dedi Rizal Armidi di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin, 6 Mei.

Lebih lanjut Dedi juga membantah kalau kliennya itu sudah melakukan body shamming terhadap istrinya sendiri seperti yang disampaikan Ria Ricis dalam surat putusan.

"Jadi masalah kecil lainnya saya gak mau lah bicara body shaming gitu karena itu urusan mereka. Dan Ryan sama sekali gak ada istilahnya mendiskreditkan isrtinya sendiri. Kalaupun itu ditulis ya silahkan monggo-monggo aja," sambungnya.

Sebelumnya melalui surat putusan Ria Ricis mengatakan kalau ia sempat merasa hina karena tidak mendapatkan nafkah batin dari Teuku Ryan.

Hal ini bahkan membuat Ria Ricis sampai ingin mengubah bentuk payudaranya karena sempat mendapat komentar tidak enak dari Teuku Ryan terkait bentuk tubuhnya.

"Penggugat merasa dirinya buruk, hina, tidak diinginkan dan tertekan secara psikis setelah melahirkan karena tidak mendapatkan kasih sayang dan nafkah batin dari Tergugat selaku suaminya," bunyi surat putusan dikutip VOI, Senin, 6 Mei.

"Hingga berpikir ingin mengubah bentuk payudara (operasi implan) agar Tergugat tertarik lagi dengan Penggugat, karena sebelumnya Tergugat pernah mengatakan, “badan kamu terlalu kurus, baiknya makan yang banyak”. Termasuk mengomentari dada Penggugat yang dianggap Tergugat rata," sambungnya.