Bagikan:

JAKARTA - Perseteruan Meghan Markle dan Pangeran Harry dengan keluarga Kerajaan belum selesai.

Pada Selasa, 2 Maret, pihak keluarga Kerajaan dikabarkan melakukan investigasi terkait kabar bullying yang dilakukan Meghan terhadap dua staf yang tidak disebutkan namanya. Laporan ini diterbitkan pertama kali oleh The Times.

Namun, banyak yang mencurigai bahwa proses investigasi ini menjadi cara pihak Kerajaan agar siaran wawancara Oprah yang tayang pada 7 Maret ditunda.

Pihak Meghan membantah klaim ini dan menyatakan serangan bullying ini membuat dia sedih karena dia sendiri menjadi target bullying untuk waktu yang lama. Pengacara Meghan dan Harry juga menyebut klaim ini adalah narasi palsu Istana Buckingham.

Presenter Meghan McCain merespons berita ini dalam acara The View. “Mereka mencoba membuat Meghan Markle terlihat buruk… Mengapa (tuduhan bullying) ini dirilis sekarang? Karena wawancara Oprah nanti akan membuat pihak istana terlihat buruk.”

“Jika ini adalah cara keluarga yang nyaman lakukan kepada wanita hamil… Bisakah kita bayangkan apa yang mereka lakukan secara pribadi? Mereka tampak ketakukan. Bahkan wawancaranya belum tayang. Apa yang mereka tutupi?” kata aktris Jameela Jamil di Twitter.

Penulis serial Suits yang dibintangi Meghan, Jon Cowan juga angkat suara. “Bekerja dengannya (Markle) selama tiga tahun sebelum menjadi anggota kerajaan, saya melihat orang yang baik, hangat, dan peduli.”

Penyanyi rap Chance the Rapper menulis, “Pernahkah kalian merasa kesal setiap kali mereka berbicara tentang Meghan?”

Oprah with Meghan and Harry adalah wawancara spesial Oprah Winfrey dengan Harry dan Meghan. Dalam video promo terbarunya, Meghan menjelaskan pihak Kerajaan berperan aktif dalam menyebarkan cerita bohong tentang mereka berdua.

Acara ini akan tayang di CBS pada 7 Maret pukul 20.00 waktu Amerika Serikat.