5 Potret Seksi Wika Salim yang Bantah Pakai Tubuh untuk Modal Karier
Wika Salim (Instagram @wikasalim)

Bagikan:

JAKARTA - Wika Salim adalah salah satu penyanyi dangdut yang tengah hits. Di balik kepopulerannya, ternyata Wika Salim tidak jauh dari julukan artis minim karya serta tidak memiliki karya orisinal.

Wika Salim mengetahui sindiran tersebut. Oleh karena itu, ia merilis lagu Bagaikan Pohon Tumbang di tengah namanya yang populer karena sering mencover lagu orang. Wika beralasan permintaan menyanyikan lagu orang lain seringkali datang dari klien.

Pada kesempatan lain, Wika Salim juga membantah jika disebut menjual tubuh demi kepopulerannya. Ia merasa tidak pernah sengaja mengenakan pakaian demi terlihat seksi.

“Aku enggak pernah nyanyi pakai bikini, enggak pernah post foto pakai bikini. Kalau pakai tanktop, aku rasa itu masih wajar,” kata Wika Salim.

Kerap Terbuka

Wika Salim sangat percaya diri mengenakan pakaian tanpa lengan dikarenakan memiliki ukuran tubuh yang kecil. Ia kerap membagikan foto-foto itu melalui media sosial kepada 5,8 juta pengikutnya.

Tetap Olahraga

Wika Salim (Instagram @wikasalim)

Di balik tubuh Wika Salim yang seksi, ia selalu menyempatkan diri untuk olahraga. Salah satu ketika ia mengunggah foto saat mengikuti Car Free Day di Bundaran HI, Jakarta.

Permintaan Klien

Wika Salim (Instagram @wikasalim)

Wika Salim menjelaskan, selama ini ia mengetahui dirinya kerap dihujat oleh netizen karena jarang membawakan lagu sendiri. Ia mengaku sudah memiliki beberapa lagu orisinal, namun lagu-lagu ini jarang dibawakan.

Anggap Otak Mesum

Wika Salim (Instagram @wikasalim)

Selain itu, Wika juga menganggap orang yang menyebut dirinya hanya modal tubuh seksi hanyalah orang-orang yang mesum. Selama bukan bikini, Wika Salim menganggap dirinya seksi tapi juga bertalenta. Setuju?

Percaya Diri

Wika Salim (Instagram @wikasalim)

Wika Salim percaya diri dengan penampilannya saat ini. Ia mau terus berkarya dan berusaha menampilkan yang terbaik dengan suaranya. Terlepas dari cibiran publik, ia berusaha menghiraukan kata-kata negatif orang lain  terutama mereka yang membenci Wika.