Bagikan:

JAKARTA - Dalam dua minggu terakhir, Inara Rusli dan tim kuasa hukum menyebut adanya permintaan damai dari Virgoun. Bahkan disebut bahwa vokalis Last Child itu meminta Inara untuk mencabut laporan kepolisiannya.

Menanggapi pernyataan pihak Inara, Virgoun akhirnya buka suara. Ia membantah telah meminta Inara mencabut laporan. Penyanyi 36 tahun itu tidak pernah bicara langsung seperti apa yang dikatakan pihak istrinya.

“Nggak ada sih. Maksudnya, omongan-omongan itu bukan dari saya langsung ke Inara, lebih antara keluarga ke keluarga,” ungkap Virgoun di Polda Metro Jaya pada Kamis, 27 Juli.

Virgoun memastikan dirinya tidak pernah meminta langsung agar Inara mencabut laporan. Ia juga mengatakan bahwa tak ada obrolan soal laporan kepolisian dan dugaan perzinahan dengan sang istri.

“Kalau untuk saya dan Inara, selaku yang punya urusan, kita belum ada obrolan,” kata Virgoun.

Ketika ditanya lebih lanjut soal laporan Inara atas dugaan perselingkuhannya dengan Tenri Annisa, Virgoun menolak untuk berkomentar. Ia merasa komentarnya akan berdampak buruk terhadap anak-anaknya di kemudian hari.

“Saya nggak mau ada statement apa-apa, buat anak-anak,” katanya.

Kemudian, soal nafkah anak yang disebut pihak Inara tidak secara penuh diberikan, Virgoun menolak untuk berkomentar. Ia juga tak ingin bicara soal penilaian publik yang menyebutnya sudah bangkrut.

“Masih (memberi nafkah). Saya kasih nafkah semampu saya,” ucap Virgoun.

Sebagai informasi, Arjana Bagaskara selaku kuasa hukum Inara Rusli jadi orang pertama yang mengungkap permintaan Virgoun agar Inara mencabut laporan.

Kuasa hukum Inara Rusli itu juga sempat mempertanyakan dalam sidang cerai bahwa Virgoun menghubungi Inara dan meminta laporannya dicabut.

“Apa yang saya ingin konfirmasi adalah apakah Bapak Virgoun itu meminta Ibu Inara untuk mencabut terkait dengan pidananya. Begitu juga Bapak Virgoun meminta yang inisial TA ini untuk mencabut (laporan),” kata Arjana pada 12 Juli lalu.