Kronologi Meninggalnya Ayah Mario Lawalata, Sakit Jantung Selama 7 tahun
Mendiang ayah Mario Lawalata (Ivan Two Putra/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Meninggalnya ayah Mario Lawalata, Alex Polii menyisahkan duka mendalam bagi keluarga besar. Sebelum meninggal dunia pada Senin, 10 April, pria berdarah Minahasa itu diketahui sudah menderita penyakit selama bertahun-tahun.

Indah, istri dari almarhum saat dikonfirmasi penyebab wafatnya ayah Mario Lawalata mengatakan bahwa kepergian mendiang Alex Polli disebabkan beberapa penyakit yang dialaminya selama tujuh tahun belakangan ini.

"Kebetulan bapak punya penyakit udah lama, kira-kira ada 7 tahun. Sakit jantung, gula, empedunya juga udah nggak ada. Dia juga udah pernah dipasang ring," ungkap Indah kepada awak media di Rumah Duka RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat pada Selasa, 11 April.

Indah mengatakan akibat dari penyakit yang dialami suaminya itu membuat kondisi mendiang benar-benar memburuk akhir-akhir ini, hingga akhirnya almarhum menghembuskan nafas terakhirnya.

"Keadaannya begitu semakin memburuk dan memburuk. Tapi yang semakin memburuk tuh tahun ini," kata Indah.

Selain itu, saudara dari Gideon Tengker itu menjelaskan bahea wafatnya sang suami terjadi di kediaman pribadi mereka yang terletak di Bekasi, Jawa Barat.

Awalnya, mereka memutuskan untuk membawa almarhum ke rumah sakit terdekat, namun sayangnya Alex Polii tidak tertolong sehingga dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis.

"Meninggal di rumah daerah Summerecon Bekasi, tidak di rumah sakit. Kemudian saya sama anak saya bawa ke rumah sakit terdekat, Anna Medika,” ujar Indah.

“Memang saya bilang sama anak saya 'papi udah nggak ada’ (waktu di rumah). Tapi anak saya kurang yakin, yaudah di bawa ke rumah sakit terdekat," lanjutnya.

Diketahui mendiang Alex Polii rencananya akan dimakamkan Rabu, 12 April besok. Hanya saja untuk lokasi pemakaman belum disampaikan lebih detail oleh pihak keluarga, mngingat mereka masih berdiskusi dengan anak-anak dari mendiang Alex Polii terkait tempat pemakaman.