JAKARTA - Gareth Edwards menyutradarai film terbaru dari dunia Jurassic World yang diberi judul Rebirth. Baru-baru ini ia mengungkap proses film yang dijanjikan sebagai pengalaman sinematik.
Ia juga meyakini film terbarunya akan mengingatkan penonton akan film Jurassic World pertama yang dipenuhi dengan sensasi ketegangan tersendiri.
“(Jurassic World Rebirth) mengembalikan apa yang saya cintai tentang orisinalnya dengan berbagai tipe skenario, momen yang menyenangkan. Ada banyak kesempatan untuk pembuat film bersenang-senang dan bermain gim dengan audiens,” kata Gareth Edwards mengutip Empire.
Jurassic World Rebirth akan menceritakan dunia baru Jurassic dan terjadi lima tahun setelah Jurassic World Dominion. Meski berbeda, Edwards menyebut beberapa dinosaurus akan mengingatkan penonton dengan film-film sebelumnya.
“Akan ada banyak wajah tidak asing, ada beberapa dinosurus yang tentunya menjadi kriminal jika kita tidak menambahkannya,” kata Edwards.
BACA JUGA:
Jurassic World Rebirth akan mengisahkan mantan operatif militer Zora Bennett yang dibintangi Scarlett Johansson yang mencari sampling DNA dari dinosaurus.
“Dia (Zora Bennett) mencari makna dalam hidup setelah meninggalkan militer dan kesempatan itu terjadi bersamaan dengan dia yang mengira tidak bisa bekerja lagi. Tapi melalui perjalanan itu, dia mulai mempertanyakan kebenaran dan kesalahan dari apa yang mereka lakukan,” jelas Edwards.
Rebirth ditulis oleh David Koepp yang mengerjakan naskah Jurassic Park pada tahun 1993. Film ini tidak akan menceritakan tentang Bumi yang dibanjiri oleh dinosaurus, sebaliknya, makhluk-makhluk yang melarikan diri itu akan berjuang untuk bertahan hidup dalam iklim planet saat ini.
Meskipun banyak yang telah punah, para penyintas telah menetap di lingkungan khatulistiwa, yang sebagian besar terisolasi dari umat manusia.
Film Jurassic World Rebirth dijadwalkan tayang pada 2 Juli 2025.