Timo Tjahjanto Sebut <i>The Big 4</i> Jadi Film Paling Segar dari Karyanya
Sutradara dan pemain The Big 4 (Tari/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Sutradara Timo Tjahjanto menghadirkan film terbarunya berjudul The Big 4. Film ini merupakan kerja sama keduanya dengan Netflix setelah The Night Comes For Us pada tahun 2018.

Sejak awal diumumkan, Timo menyebutkan film ini akan menjadi yang berbeda dari karyanya yang lain. Pasalnya, The Big 4 bergenre komedi aksi dan dibintangi sejumlah aktor aktris serta pendatang baru.

“Ini bisa dibilang film favorit yang gue bikin karena mereka (para pemain) memberikan 110 persen. Gue merasa mereka percaya dengan proyek ini. Walaupun gue tahu beberapa ada yang gak biasa dengan komedi tapi mereka mau ekstra demi kegilaan film ini,” kata Timo Tjahjanto di konferensi pers pada hari ini, Kamis, 15 Desember.

Selain itu, Timo juga menyebut The Big 4 menjadi cara agar dia bisa menampilkan keindahan Indonesia dengan cara berceritanya. Meski ceritanya berkisah soal aksi para pembunuh, latar belakangnya mengambil pulau Bali yang terlihat cerah.

“Dari pertama gue pengen sesuatu yang segar dari keindahan Indonesia. Gue pengen menciptakan kumpulan daerah Indonesia yang tropis,” katanya.

“Walaupun fiksional tapi ngambil unsur dari Bali dan Timor jadi punya warna tersendiri dan juga dengan misi awal gue pengen memperkenalkan Indonesia,” jelas Timo.

Hal baru lainnya adalah sisi komedi yang jarang Timo tampilkan dalam film-filmnya. Akan tetapi Timo juga tetap membawa dinamika yang ia selalu berusaha hadirkan.

“Dari dulu gue suka dinamika keluarga. Di sini justru karakter-karakter yang sebenarnya mismatch antara Topan, Dina, Alpha, Jenggo, Pelor tapi mereka di bawah figur seorang ayah,” kata Timo.

“Gue senang karena The Big 4 ada banyak improvisasi. Kadang sutradara itu maunya komedi dibatasi tapi The Big 4 menyenangkan karena dipersilakan,” kata Arie Kriting pemeran Jenggo.

“Mau banget ngerasain kerja sama pak Timo. cuma sekarang kan komedi jadi gimana caranya memenuhi ekspektasi dia. Gue selalu siap untuk tantangan,” tambah Marthino Lio.

Rusli Eddy selaku Content Lead Netflix Indonesia menjelaskan The Big 4 bisa menjadi sajian komedi aksi yang segar juga bermakna. Apalagi film ini diarahkan oleh seorang Timo Tjahjanto yang banyak berkutat di slasher.

“Mungkin banyak yang melihat Timo yang berdarah-darah tapi dia orangnya kocak. Aksi aja jarang dibikin apalagi aksi komedi jadi ini sesuatu yang baru. Lawak yang berdarah-darah,” kata Rusli Eddy.

The Big 4 menceritakan mantan pembunuh bayaran yang berusaha menjaga nasihat sang mentor yang meninggal. Hingga suatu ketika anak sang mentor datang untuk mencari kebenaran dari kematian sang ayah.

Film The Big 4 akan rilis di Netflix Indonesia pada hari ini, Kamis, 15 Desember pukul 15.00 WIB.