Bakal Tampilkan Adegan Pemakaman Putri Diana, Serial The Crown 5 Dapat Kritik Pedas

JAKARTA - Netflix mengonfirmasi perilisan The Crown 5 akan dijadwalkan pada 9 November mendatang. Setelah trailer dirilis, berbagai kritik menghujani layanan streaming tersebut. Ada apa?

Dalam trailer yang dirilis pada pekan lalu, salah satu yang mencuri perhatian adalah berpisahnya Pangeran Charles dan Putri Diana. Keputusan mereka untuk bercerai membuat kerajaan Inggris menjadi sorotan.

Kreator The Crown, Peter Morgan dikabarkan menaruh adegan pemakaman Putri Diana pada September 1997. Momen lain yang membuat hari itu menyakitkan adalah ketika Pangeran William yang saat itu berusia 15 tahun dan Harry (12) berjalan di belakang peti sang ibu.

Penulis biografer Pangeran Harry, Angela Levin menyatakan penolakan terhadap adegan pemakaman Putri Diana. Kabarnya momen itu adalah trauma bagi kedua pangeran.

“Tidak manusiawi, tidak sopan, dan menyakitkan. Ketika pertama kali saya wawancara dengan Harry, dia bertanya apakah saya sudah menonton The Crown yang saat itu masih musim kedua,” kata Angela Levin mengutip Cosmopolitan UK.

“Saya bilang tidak dan dia berkata, “Oh Anda harus menontonnya. Satu-satunya masalah adalah mereka harus berhenti sebelum mereka sampai ke cerita saya,” lanjutnya.

Levin juga mengungkap Harry merasa sedih kala diminta untuk berdiri di belakang peti sang ibu.

“Ibu saya baru saja meninggal dan saya harus berjalan di belakang petinya, dikelilingi ribuan orang sementara jutaan lainnya menonton saya di televisi. Saya rasa tidak ada anak yang seharusnya diminta seperti itu,” kata Levin.

“Tidak ada anak yang harus kehilangan ibu mereka pada usia yang begitu muda dan kemudian kesedihannya diamati oleh ribuan orang,” lanjut Levin mengenang pembicaraan dengan Harry.

Sementara itu, Elizabeth Debicki, pemeran Putri Diana dalam The Crown 5 memastikan tim produksi tahu cara menyajikan adegan tanpa menyinggung perasaan satu pihak.

"Saya akan mengatakan bahwa Peter dan seluruh kru pekerjaan ini melakukan yang terbaik untuk benar-benar menangani semuanya dengan sensitivitas dan kebenaran dan kompleksitas, seperti halnya aktor," kata Elizabeth Debicki melansir EW.

“Riset dan percakapan yang terjadi dari sudut pandang penonton yang Anda tidak sadari itu sungguh luar biasa. Hal itu yang saya sadari ketika bertemu dengan Peter. Saya tahu mereka memperlakukan dengan serius dengan cara yang peduli,” kata Debicki.

Di sisi lain, pihak Netflix dan Peter Morgan belum merespons kritikan yang sedang ramai disampaikan oleh publik.