JAKARTA - Sutradara Baz Luhrmann mengungkap fakta mengenai film terbarunya, Elvis. Ia menyebut film ini sebenarnya berdurasi empat jam tapi ada beberapa adegan yang harus dipotong agar bisa tayang di bioskop.
“Sebenarnya saya punya versi film empat jam. Tapi saya harus memotong hingga 2,5 jam,” kata Baz Luhrmann kepada Radio Times pada hari ini, Senin, 20 Juni.
Lebih lanjut, ia menjelaskan ada banyak adegan yang bisa menceritakan kisah Elvis Presley, mulai dari hubungan Elvis dengan band hingga bagaimana Colonel berusaha menyingkirkan mereka.
“Saya punya banyak hal yang dihadirkan. Ada banyak adegan yang saya rekam seperti hubungan dengan band tapi aku harus dikurangi. Hubungan dengan pacar pertamanya, Dixie,” kata Luhrmann.
Adegan ikonik seperti pertemuan dengan Presiden Richard Nixon juga tidak masuk ke bagian akhir film. Tentunya ini adalah keputusan yang menyulitkan bagi Luhrmann.
BACA JUGA:
“Saya sempat menaruhnya di sana selama beberapa waktu tapi sampailah di titik di mana saya tidak bisa memiliki semuanya jadi saya hanya mencoba menghadirkan semangat karakternya,” jelas sutradara 59 tahun itu.
Menurutnya, film Elvis bukan sebuah biopik yang sama seperti film biopik musisi lainnya. Film ini juga menceritakan bagaimana seorang anak kulit putih tumbuh di tengah komunitas kulit hitam.
Elvis dibintangi Austin Butler mengisahkan perjuangan seorang ikon pop Elvis Presley dari panggung karnival menjadi penampil Las Vegas. Film ini menghadirkan sudut pandang manajernya, Colonel Tom Parker yang diperankan Tom Hanks.
Adapun film Elvis akan tayang di bioskop Indonesia mulai 24 Juni mendatang.