Ridwan Kamil Sebut Jenazah Eril Sewangi Daun Eucalyptus, Sewangi Apakah?

YOGYAKARTA – Kemarin merupakan hari yang penting bagi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan keluarga. Pada pagi hari waktu Swiss, pukul 06.50 jenazah sang putra sulung, Emmeril Kahn Mumtadz ditemukan di Bendungan Air Engehalde, Bern, Swiss. Setelah dilakukan pencarian selama 14 hari, jenazah ditemukan dalam kondisi utuh.

Ridwan Kamil memandikan jenazah sang putra sesuai syariat islam Pria yang kerap disapa Kang Emil juga mengadzani jenazah anaknya di telinga kanan. Ridwan Kami bertutur bahwa “Walau sudah lewat 14 hari, jasadnya masih utuh lengkap tidak kurang satu apapun, wajah rapih mengok ke kanan dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus. Sungguh mukjizat kecil yang sangat kami syukuri.”

Daun eucalyptus wanginya seperti apa? Daun ini berasal dari genus eucalyptus dari famili tanaman myrtaseae. Di banyak belahan dunia, tanaman ini ditanam sebagai tanaman peneduh. Daunnya kerap dipakai sebagai pengobatan karena berkhasiat. Di Indonesia, eucalyptus kerap dianggap sama dengan kayu putih. Keduanya memang dalam satu kingdom tetapi berbeda varietas.

Pohon eucalyptus menjulang tinggi. Terdapat sebanyak 660 varietas eucalyptus, yang paling umum ditanam adalah Eucalyptus globulus atau dikenal sebagai Blue Gum Eucalyptus. Warna kulit pohon ini pucat cenderung krem. Daunnya berwarna kebiruan dan aroma yang keluar dari daun begitu kuat.

Bau daun eucalyptus sedikit sejuk sekilas seperti aroma rosemary. Aromanya jika diidentifikasi secara detail merupakan kombinasi antara mint, madu, dan jeruk. Biasanya aroma ini diasosiasikan dengan aliran udara sepanjang hutan pinus saat cuaca cerah. Nuansa manis dari buah-buahan juga menguar dari daun eucalyptus.

Aroma eucalyptus memang tak setajam peppermint. Tetapi eucalyptus memang terkenal dengan aroma yang renyah, sejuk, dan mint. Minyak esensial dari daun eucalyptus, biasanya dijadikan penyegar. Menurut Bath & Body Works dilansir Harlem Candle Company, aroma eucalyptus membuat seseorang yang menghirup aromanya dapat merasakan suasana hati yang tenang seperti usai yoga atau meditasi.

Ridwan Kamil memanjatkan doa syukur atas kesempatan bisa memandikan jenazah Eril. Sebelum dibawa ke Tanah Air untuk dimakamkan, proses memandikan dilakukan sesuai syariat Islam dan aroma daun eucalyptus menguar bersama doa baik yang terpanjat. Mantan Wali Kota Bandung ini juga mengucapkan terima kasih pada masyarakat Indonesia yang mengiringi proses pencarian Eril.