Bagikan:

JAKARTA - Wenny Ariani terlihat menyambangi Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis, 23 Desember. Dalam proses ini, anak Wenny disebut sebagai saksi pelapor dan ditanya mengenai Rezky.

"Ditanya apakah Kekey pernah bertemu, dia jawab belum pernah. Terus ditanya apakah Kekey mau untuk bertemu, dia jawab mau,” kata Ferry Aswan, selaku pengacara Wenny Ariani mengutip KH Infotainment.

“Tadi pertanyaannya seputar itu, apakah Kekey mengenal terlapor, apakah terlapor pernah memberi sesuatu, dia menjawab iya memang pernah diberi hadiah berupa piano," kata Ferry, lagi.

Wenny juga sempat keluar dari proses pemeriksaan karena merasa sedih dengan kondisi sang anak. “Saya awalnya sempat mendampingi tapi sempat keluar karena enggak tega yah. Gak sampai hati lah anak sekecil itu datang ke instansi seperti ini,” kata Wenny.

Mendengar sang anak ingin sekali bertemu dengan Rezky, Wenny terus memperjuangkan hak anaknya untuk diakui sebagai anak Rezky. Sang anak juga mengungkap ingin memiliki ayah seperti anak-anak lainnya.

Proses pemeriksaan itu hanya berlangsung sekali sehingga nantinya panggilan berikutnya akan diberikan kepada Rezky Aditya.

"Untuk (pemeriksaan) anak Wenny Ariani, saya rasa sudah cukup. Ke depannya kalau ada saksi tambahan, ya saksi tambahan atau langsung pemanggilan terlapor, pasti nanti akan di-update kepolisian," kata Ferry.

Diketahui Wenny melaporkan Rezky Aditya karena dugaan penelantaran anak. Wenny pun menyiapkan beberapa bukti namun sedari awal, Rezky enggan menjawab soal kasus tersebut.