Bagikan:

JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkap perkembangan transportasi nasional. Jumlah penumpang angkutan udara domestik yang diberangkatkan pada Agustus 2021 sebanyak 1,1 juta orang atau naik 7,26 persen dibanding Juli 2021.

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan untuk jumlah penumpang tujuan luar negeri atau internasional juga mengalami peningkatan sebanyak 3,00 persen menjadi 44,6 ribu orang.

"Sedangkan jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada Agustus 2021 sebanyak 6,5 juta orang, naik 13,36 persen dibanding Juli 2021," katanya dalam konferensi pers secara virtual, Jumat, 1 Oktober.

Berbeda dengan jumlah penumpang, kata Margo, jumlah barang yang diangkut kereta api mengalami penurunan 3,67 persen menjadi 4,7 juta ton.

Margo mengatakan untuk jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang diberangkatkan pada Agustus 2021 tercatat 1,0 juta orang atau turun 4,29 persen dibanding Juli 2021.

"Jumlah barang yang diangkut turun 1,22 persen menjadi 25,9 juta ton," ucapnya.

BPS juga mencatat meski pandemi COVID-19 masih berlangsung, Indonesia masih menerima wisatawan mancanegara sebanyak 127.300 kunjungan pada Agustus 2021. Sementara secara kumulatif kunjungan wisman selama Januari hingga Agustus tercatat sebanyak 1.060.000.

Kata Margo, angka kunjungan wisman pada Agustus turun 21,19 persen jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun lalu yakni 161.550 kunjungan.

"Dari 127,3 ribu kunjungan wisman pada Agustus 2021, paling banyak berasal dari Timor Leste sebesar 75,7 ribu kunjungan atau 59,5 persen," katanya.

Kemudian, asal wisman selanjutnya yang paling banyak mengunjungi Indonesia pada Agustus 2021 yakni Malaysia 39,8 ribu atau 31,3 persen, Papua Nugini 2,4 ribu atau 1,9 persen dan negara lainnya 9,4 ribu atau 7,3 persen.

Lebih lanjut, Margo mengatakan kunjungan wisman dari Papua Nugini di Agustus 2021 meningkat 19,14 persen jika dibandingkan dengan bulan Juli. Kunjungannya sebanyak 2.434 di Agustus dan di bulan Juli 2.043.

Sementara itu, kata Margo, berdasarkan pintu masuk wisman sebagai besar masuk melalui pintu darat sebanyak 89.803 atau 71 persen, pintu masuk laut 35.902 atau sebanyak 28 persen, dan pintu udara 1.609 atau 1 persen.