Bagikan:

JAKARTA - Kawasan pusat perbelanjaan Tanah Abang disebutkan akan tetap melayani aktivitas jual-beli hingga penghujung Ramadan tahun ini. 

Manajer Promosi Pasar Tanah Abang Blok A Hery Supriatna mengatakan kegiatan operasional terakhir akan jatuh pada Selasa, 11 Mei 2021 hingga pukul 14.00 WIB.

“Setelah itu dari tanggal 12 Mei sampai dengan 18 Mei semua tutup, tidak ada aktivitas transaksi,” ujarnya kepada VOI, Rabu, 28 April.

Hery menambahkan, penutupan tersebut merupakan bagian dari kebijakan pengelolan yang memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk merayakan hari Idulfitri.

“Nanti buka lagi tanggal 19 Mei 2021, dan aktivitas kembali normal,” tuturnya.

Hery merasa bersyukur bahwa pada momentum Ramadan tahun ini pemerintah memperbolehkan aktivitas perniagaan meski dalam kondisi pandemi. Hal tersebut kontras dengan kondisi pada 2020.

“Tahun lalu kami tutup total dari mulai puasa sampai lebaran. Alhamdulillah sekarang bisa buka sembari menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” kata dia.

Dalam catatan Hery, geliat perdagangan sudah cukup terasa dalam kurun waktu beberapa bulan belakangan ini. Meski demikian, intensitas serta volume transaksi masih jauh menurun dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

“Sudah ada pergerakan yang baik sejak pandemi ini terjadi, tetapi masih jauh kalau dibandingkan kondisi normal sebelum pandemi,” jelasnya.

Dirinya berharap situasi sulit saat ini dapat segera berakhir sehingga kegiatan ekonomi maupun sosial dapat kembali seperti semula.

Berdasarkan informasi yang dihimpun redaksi, omset gabungan pedagang di Kawasan Tanah Abang dalam satu hari bisa mencapai Rp200 miliar.  Nilai ini diperkirakan melonjak hingga Rp250 miliar hingga Rp300 miliar pada momentum Ramadan maupun Idulfitri.

Meski nilai tersebut merupakan estimasi sebelum pandemi, namun tetap saja pusat perdagangan tekstil terbesar di Asia Tenggara itu memiliki peran yang cukup penting dalam mendorong aktivitas ekonomi.

“Harapan kami, baik dari pengelola maupun pedagang, ingin Ramadhan tahun ini bisa menjadi titik balik yang lebih baik. Semoga juga pandemi dapat segera berakhir dan kegiatan transaksi di pasar bisa kembali bangkit seutuhnya,” tutup Hery.