Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) mencatat, realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah mencapai Rp209,84 triliun per hari ini.

Dana ini tersalurkan untuk 3,18 juta UMKM.

"Realisasi penyaluran per hari ini, 19 September itu sudah sebesar Rp209,84 triliun kepada 3,60 juta debitur," kata Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM Yulius di kantor Kemenkop UKM, Jakarta, Kamis, 19 September.

Secara terperinci, penyaluran KUR ini terbagi dalam empat kategori yakni, KUR usaha super mikro, KUR usaha mikro, KUR usaha kecil/khusus dan KUR Penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Adapun untuk KUR super mikro telah tersalur kepada 98.845 debitur dengan realisasi senilai Rp877,5 miliar. Kemudian untuk KUR Mikro tersalurkan kepada 3.233.306 debitur dengan realisasi sebesar Rp143,73 triliun.

"KUR kecil atau khusus realisasi Rp65,2 triliun ke 271.958 debitur dan realisasi KUR Penempatan PMI Rp26,91 miliar kepada 1.102," ucapnya.

Menurutnya, jumlah realisasi penyaluran KUR per hari ini sudah mencapai 73,85 persen dari target realisasi 2024.

"Kalau sekarang, kan, platform yang sudah didistribusikan (target) sekitar Rp283 triliun. Jadi, sudah sekitar 73,85 persen," pungkasnya.

Sebagai tambahan informasi, penyaluran KUR pada 2023 belum mencapai target.

Diketahui, pemerintah menargetkan penyaluran KUR sebesar Rp297 triliun di tahun tersebut, namun yang tersalurkan hanya Rp260,26 triliun kepada 4,64 juta debitur.

"Tahun lalu, KUR tidak juga mencapai target. Kami sudah melihat ada gejala, stagnasi dalam penyaluran KUR ini. Oleh sebab itu, perlunya terobosan-terobosan," ujar Staf Ahli Hubungan Antar Lembaga Kemenkop UKM Riza Damanik dalam Orientasi Jurnalis Tahun 2024 di Bogor, Jawa Barat, Kamis, 16 Mei.