JAKARTA - Kementerian BUMN buka suara mengenai kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022, yang menyeret pengusaha sekaligus suami Sandra Dewi, Harvey Moeis (HM).
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan bahawa korupsi ini sudah berlangsung lama dan belum pernah terbongkar. Namun, pihak Kejagung kini telah mengetahui sistematis operasi yang membuat terjadinya pencurian timah di wilayah PT Timah.
Kata Arya, terbongkarnya sistem operasi yang ‘nakal’ itu juga membuat Kejagung akhirnya mengetahui pihak-pihak yang terlibat. Bahkan, telah menetapkan sejumlah tersangka, termasuk di antaranya ‘Crazy Rich PIK’ Helena Lim dan Harvey Moeis.
“Ini memang sudah berlangsung lama, kasus yang sudah sangat lama, yang selama ini belum pernah terbongkar,” tuturnya kepada media, Kamis, 28 Maret.
Arya bilang Kementerian BUMN telah mengetahui kasus ini. Kata dia, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk mengusutnya.
“Jadi memang langkah Kejagung ini kita sangat apresiasi, sehingga jangan heran kalau mereka (Kejagung) bisa membongkar secara sistematis semuanya, dan keterlibatan pihak-pihak yang mengambil timah di IUP-nya PT timah,” ujarnya.
BACA JUGA:
Lebih lanjut, Arya juga bilang, terbongkarnya kasus ini memang telah ditunggu semua pihak. Pasalnya, praktik tersebut sangat merugikan karena banyak komoditas timah di wilayah kerja BUMN yang justru diambil sejumlah pihak dengan ilegal.
“Dengan terbongkarnya kasus ini, ini memang ditunggu oleh semua pihak, sehingga kita harap ke depan tidak ada lagi timah yang diambil dari konsesinya PT Timah,” ucapnya.