JAKARTA - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki buka suara soal beredar kabar TikTok Shop kembali dibuka pada 10 November 2023.
"Sinyalnya emang mau buka lagi, karena total pendapatannya bisa sekitar Rp8,4 triliun per bulannya. Tapi tadi saya bilang dia (TikTok) harus ikut aturan kami," kata Menteri Teten kepada wartawan di Gedung Kemenkop UKM, Jakarta, Rabu, 25 Oktober.
Teten tidak menampik TikTok memang ingin membuka bisnis e-commercenya kembali di Indonesia.
Terkait hal tersebut, dia mengaku telah mendapatkan tugas dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menemui Chief Executive Officer (CEO) TikTok Shou Zi Chew.
Dia mengaku hanya dirinya yang ditugaskan Presiden Jokowi untuk menemui Shou Zi Chew.
Meski begitu, Teten belum mengetahui lebih lanjut terkait hal-hal yang akan akan dibicarakan.
"Saya saja (yang ditugaskan). Tentu, kami akan kontak dulu, karena kan minta (ketemu) CEO-nya. Belum tahu (apa yang dibahas)," ucap Teten.
Diberitakan sebelumnya, TikTok Indonesia akan kembali membuka layanan bisnisnya, yakni TikTok Shop di Indonesia. Hal ini ramai diperbincangkan di media sosial.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengaku belum mendengar kabar tersebut.
Dia mengatakan, hingga saat ini TikTok belum mengajukan izin usaha sebagai e-commerce.
"Belum (mengajukan izin sebagai e-commerce). Saya juga belum dengar (layanan TikTok Shop akan beroperasi kembali)," katanya saat ditemui di Hotel Mulia, Jakarta, Jumat, 13 Oktober.
BACA JUGA:
Meski begitu, Zulhas sapaan akrabnya mengatakan, jika TikTok ingin mengurus izin usahanya sebagai e-commerce, pemerintah akan melayaninya.