Bagikan:

JAKARTA - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada hari ini, Kamis, 15 Juni 2023.

Dalam RUPST tersebut disetujui pembagian dividen kepada pemegang saham sebesar Rp1,91 triliun atau sebesar 50 persen dari laba bersih perseroan pada tahun 2023.

Sementara untuk sisanya sebesar 50 persen atau Rp1,91 triliun dicatat sebagai saldo laba perseroan.

Direktur Keuangan dan Manajemen RIsiko Antam, Elisabeth RT Siahaan mengatakan, nilai saham per lembar adalah sebesar 79,50 per lembar saham.

"Jadwal pembagian dividen akan diumumkan saat penyampaian ringkasan eisalah RUPST kepada OJK, biasanya ketentuannya maksimal 30 hari setelah risala sesuai ketentuan OJK," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis 15 Juni.

Terkait penggunaan dana laba ditahan, lanjut Elisabeth, akan digunakan untuk memperkuat modal perusahaan dan akan digunakan untuk peoyek exisiting yang sudah dikerjakan Antam sebelumnya.

"Untuk proyek ke depan seandainya diperlukan rising fund maka kita sudah punya cukup kekuatan modal. Proyekyang kita lakukan juga masih sama seperti sebelumnya," lanjut Elisabeth.

Sekretaris perusahaan Antam Syarif Faisal Alkadrie memaparkan laba perusahaan pada tahun 2022 sebesar Rp3,82 triliun atau tumbuh 105 persen dibanding 2021 yaitu Rp1,68 triliun.

"Sepanjang 2022 juga kami mampu menjaga optimalisasi tingkat produksi dan penjualan sehingga pada tahun 2022 penjualan bersih kami mencapai sebesar Rp45,93 triliun," ujar Faisal.

Pada kuartal I 2023, Antam mencetak laba tahun berjalan sebesar Rp1,66 trliun atau tumbuh 13 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sbeesar Rp1,47 triliun.

Kinerja operasi dan keuangan yang solid tercermindari capaian EBITDA pada kuartal I sebesar Rp2,52 triliun, meningkat dari capaian periode sebelumnya ebesar RP2,10 trilin atau tumbuh 19 persen.