Bagikan:

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Selasa 28 Februari, setelah kemarin terkoreksi tipis 1,79 poin atau 0,03 persen ke 6.854,77

Phintraco Sekuritas dalam risetnya menyebut, penutupan IHSG kemarin membentuk pola spinning bottom. Sejalan dengan pergerakan tersebut, penyempitan negative slope pada MACD berlanjut.

"IHSG diperkirakan bergerak sideways dalam rentang 6.820-6.880 untuk beberapa waktu ke depan dan berpotensi rebound ke 6.870 di Selasa," jelas Phintraco Sekuritas.

Dari data ekonomi domestik, pasar mengantisipasi data inflasi Februari 2023 yang diperkirakan ada sedikit peningkatan sebesar 5,28 persen dari realisasi Januari 2023.

Saham-saham perbankan, di antaranya BBNI, BMRI, BBCA dan BBRI diperkirakan melanjutkan rebound pada perdagangan Selasa. Secara teknikal, keempatnya membentuk golden cross di oversold area pada indikator Stochastic RSI.

Selain itu, rencana aturan terbaru dari pemerintah yang mendukung kemudahan perizinan kegiatan penyelenggaraan acara seni dan olahraga di Indonesia mendorong ekspektasi peningkatan belanja masyarakat.

Dengan demikian, penyaluran kredit sektor perbankan diperkirakan meningkat. Ekspektasi peningkatan belanja masyarakat juga turut mendorong penguatan sejumlah saham properti, seperti PWON, CTRA, SMRA dan BSDE.