JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan hari ini, Selasa 23 Mei, setelah kemarin naik 0,43 persen atau 29,086 poin ke level 6.729,647.
Phintraco Sekuritas dalam risetnya menyebut, IHSG bakal membentuk pola white marubozu bersamaan dengan rebound lanjutan pada Senin kemarin.
Secara teknikal stochastic RSI dan MACD membentuk golden cross. Akan tetapi, belum ada volume yang solid untuk memvalidasi sinyal minor bullish reversal IHSG.
"Oleh sebab itu, tetap waspadai potensi pullback jika rebound mulai tertahan di kisaran 6.810 (MA20)," jelas riset Phintraco.
Adapun sentimen eksternal yang mempengaruhi pergerakan IHSG Selasa adalah pasar yang meyakini tercapainya kesepakatan terkait debt ceiling jelang pertemuan antara Presiden AS, Joe Biden dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy pada Senin waktu setempat. U.S.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Utang Luar Negeri Naik 2,7 Miliar Dolar AS Sebulan, Indonesia Beli Apa?
15 Mei 2023, 14:05
Selain itu, Menteri Keuangan AS Janet Yellen kembali mengingatkan potensi unpaid bill, jika kesepakatan belum tercapai hingga batas waktu tercapainya debt ceiling pada 1 Juni 2023.
Di samping itu, indeks-indeks PMI manufaktur Eropa, Jerman dan AS diperkirakan membaik di Mei 2023, meski belum mampu kembali ke area ekspansif. Hal ini setidaknya mengembalikan optimisme peningkatan demand, terutama untuk produk komoditas.
Adapun saham pilihan Phintraco Sekuritas untuk perdagangan hari Selasa ini adalah BMRI, BBNI, TLKM, ICBP, INDF, PGAS, CTRA, dan PWON.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #pilkada jakarta #jokowi #judi online #gunung lewotobi laki lakiPopuler
