Bagikan:

JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian ESDM menawarkan 6 wilayah kerja (WK) Migas melalui lelang penawaran langsung di tahun 2023.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji merinci, enam WK tersebut antara lain Wilayah Kerja Seuramoe, Berkah, Arwana, Serpang, Akia dan Melati.

“Pemerintah juga telah membentuk tim khusus untuk mendalami potensi hidrokarbon di 5 area yaitu Seram, Buton, Timor, Aru dan Warim,” ungkap Tutuka dikutip Kamis, 29 Desember.

Ia melanjutkan, pemerintah terus mendorong kegiatan eksplorasi dan eksploitasi minyak dan gas bumi sebagai bentuk upaya untuk terus menjaga ketahanan energi nasional.

Studi dalam rangka mencari potensi minyak dan gas bumi di Indonesia terus dilakukan untuk kemudian dapat dilakukan penawaran wilayah kerja migas melalui lelang kepada investor.

Dia mengatakan, pemerintah berkeyakinan Indonesia masih memiliki potensi migas yang melimpah untuk mendukung kebutuhan energi.

“Kami mengundang calon investor dan perusahaan migas yang memiliki kapabilitas serta memenuhi syarat dapat bekerja sama dengan kami untuk mengembangkannya. Kami juga mengundang para penyedia teknologi untuk mendukung pengembangan sektor hulu migas,” kata Tutuka.

Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif mengatakan pemerintah bakal melelang 5 WK mgas baru di tahun 2023.

"Kita lagi menyiapkan, mau lelang 5 wilayah baru yang potensinya yahud di wilayah Timur. Targetnya tahun depan lelang," ujar Arifin saat ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jumat 16 Desember.

Asal tahu saja, selama tahun 2022 pemrintah telah menandatangani 5 Kontrak Kerja Sama (KKS) hasil Lelang Wilayah Kerja yaitu Kontrak Kerja Sama Agung I, Agung II, North Ketapang dan Bertak Pijar Puyuh dan Bawean.

Tak hanya itu, pemerintah juga tengah disiapkan 5 KKS lagi yang merupakan hasil Lelang Wilayah Kerja Migas tahun 2022.