JAKARTA – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) disebutkan baru saja meluncurkan secara resmi aplikasi internal Satu Kemenkeu yang diharapkan bisa meningkatkan kinerja punggawa Nagara Dana Rakca.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan, langkah ini tidak lepas dari tantangan yang dihadapi setiap tahunnya terus berubah.
Menurut dia, dalam menghadapi challenges tersebut tidak jarang membentuk budaya baru dan memperkuat budaya yang saat ini telah ada.
“Tantangan-tantangan itu tidak hanya perlu untuk direspon, tapi di dalam cara kita merespon dari suatu tantangan, maka mereka juga membentuk budaya yang baru atau memperkuat existing budaya yang ada di dalam Kementerian Keuangan,” ujarnya pada Jumat, 28 Oktober.
Menkeu menjelaskan, sebagai bendahara negara yang diberikan kewenangan untuk mengurus keuangan negara yang besar dan kompleks, Kemenkeu harus dilengkapi dengan sebuah perangkat ekosistem yang baik.
Sehingga, sambung dia, dapat memberikan nilai tambah dan mentransformasikan ekonomi negara menuju cita-cita yang dituju.
“Apabila kita tidak punya value dan juga budaya yang menjadi karakter yang membentuk mindset dan membentuk cara kerja kita, maka kita hanya akan menjadi sekedar organisasi,” tuturnya.
BACA JUGA:
Sebagai informasi, pegembangan aplikasi Satu Kemenkeu merupakan terjemahan dari konsep Kemenkeu Satu, khususnya berkaitan dengan dukungan teknologi informasi.
Terangkan jika aplikasi Satu Kemenkeu merupakan ekosistem dari aplikasi yang ada di lingkungan Kementerian Keuangan.
Aplikasi dinilai bakal efektif membangun budaya baru dalam bekerja yang lebih agile, fleksibel, responsif, namun tetap konsisten dengan tujuan.
“Dari cara pandang sampai kepada sikap dan perilaku yang satu itu, mudah-mudahan kita bisa mencapai tujuan organisasi yang telah kita tetapkan dengan sebaik-baiknya,” tutup dia.