Bagikan:

JAKARTA - PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) telah merealisasikan penggunaan seluruh dana hasil penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau rights issue. Total nilainya Rp707,36 miliar.

Mengutip keterangan Direktur Adi Sarana Jerry Fandy, Jumat 15 Juli, jumlah tersebut merupakan hasil bersih rights issue setelah dikurangi biaya penawaran umum. Dari Rp720 miliar, sebesar Rp12,63 miliar menjadi biaya penawaran umum.

Dari jumlah itu, Jerry merinci, Perusahaan transportasi milik konglomerat TP Rachmat ini menggunakan dana Rp639,28 miliar digunakan untuk pelunasan utang bank. Rinciannya, Rp153,36 miliar untuk Bank BTPN dan Rp233,02 miliar untuk Bank CIMB Niaga.

Selain itu, perseroan juga membayar Rp167,9 miliar ke Bank Mandiri. Kemudian, Rp85 miliar ke Bank BCA Syariah.

Masih dari dana rights issue, Jerry juga memaparkan, perseroan menggunakan Rp18,52 miliar untuk pengembangan usaha. Adapun sisanya Rp49,56 miliar menjadi bagian dari pemenuhan kebutuhan modal kerja Adi Sarana.