JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir ingin anak muda berperan dalam pembangunan ekonomi nasional. Caranya dengan jadi penggerak ekonomi melalui perkembangan teknologi digital tang saat ini sedang berkembang pesat.
Lebih lanjut, Erick mengatakan, anak muda Indonesia, tidak cukup hanya menjadi generasi digital native. Karena itu, Erick pun menantang generasi muda Indonesia untuk memanfaatkan perkembangan teknologi digital yang sedang berkembang pesat saat ini untuk membuka lapangan pekerjaan.
"Saya juga menantang generasi muda untuk menciptakan lapangan kerja. Salah satunya lewat kewirausahaan digital," ujarnya, dikutip dari Instagram resminya @erickthohir, Rabu, 6 April.
Menurut Erick generasi muda harus memiliki etos kerja yang baik, berkomitmen, dan memiliki jaringan luas. Karena, suka tidak suka generasi muda harus menjadi ujung tombak penggerak ekonomi bangsa.
"Generasi muda Indonesia harus siap menjadi elemen penggerak ekonomi Indonesia, sehingga harus membekali diri dengan pendidikan dan skill yang dibutuhkan di era disrupsi digital," ujarnya.
BACA JUGA:
Erick mengatakan bahwa untuk menciptakan lahirnya wirausaha baru, khususnya di sektor digital, perusahaan-perusahaan BUMN bahu membahu mendukung dan memfasilitasi tiga hal yaitu infrastruktur, pendanaan, dan akses pasar.
Untuk itu, Erick berharap agar generasi muda terus meningkatkan kemampuan, mengingat kondisi saat ini sangatlah mudah didapatkan melalui internet.
"Saya sangat berharap generasi muda kita di mana pun berada, kalian harus tingkatkan capability kalian di era yang berubah sangat cepat ini. Dan kalian adalah champion-champion-nya," tutupnya.