Bagikan:

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menegaskan, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sebagai tulang punggung ekonomi Indonesia.

Erick menghubungkan kondisi tersebut dengan demografis Indonesia yang mayoritas anak muda. Di sinilah UMKM kelihatan perannya untuk ekonomi Indonesia.

Artinya, isu pertama yang muncul adalah pekerjaan. Menurut Erick Thohir, UMKM inilah nantinya yang banyak merekrut anak muda yang dampaknya langsung pada ekonomi Indonesia.

"Mayoritas demografi kita adalah anak muda. Artinya apa? Pekerjaan,” buka Erick Thohir pada video unggahannya, Jumat 3 Maret.

Lebih lanjut Erick Thohir menyebut 65 persen dunia usaha Indonesia adalah UMKM. Ini sekaligus menjadi pendistribusi mayoritas lapangan pekerjaan.

“Di mana 97% (UMKM) mendistribusikan lapangan pekerjaan," lanjutnya.

Hal inilah yang membuat Erick Thohir akan memberikan perhatian lebih kepada UMKM. Karena menurutnya dari sinilah tercipta banyak lapangan pekerjaan telah terbukti selalu menciptakan produk-produk yang mendunia.

“Kalau kita hanya mendorong yang besar saja, yang kecil mau ke mana?” tegasnya.

“UMKM membuka banyak kesempatan kerja dan seringkali bikin harum nama bangsa dengan produk-produk yang mendunia,” lanjutnya.

Bahkan pada caption unggahannya, Erick Thohir kembali menegaskan bahwa bukan bisnis raksasa yang banyak berperan.

“Perlu kita sadari UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia bukan bisnis raksasa,“ ujar Erick menambahkan.

Selanjutnya, Erick Thohir mendorong masyarakat agar jangan malu untuk memulai usaha, walaupun kecil. Ia berjanji pemerintah akan selalu hadir untuk mendorong dan membantu.

“Jadi, jangan malu dan jangan takut memulai usaha dengan modal kecil. Insya Allah pemerintah akan terus membantu dan mendorong UMKM Indonesia,” tuturnya.