JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BRI) melaporkan bahwa bisnis wealth management menunjukan kinerja positif pada sepanjang tahun lalu dengan membukukan pertumbuhan dana kelolaan atau asset under management (AUM) sebesar 9,2 persen year-on-year (y-o-y).
Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengatakan telah menyiapkan strategi untuk memperkuat edukasi pengelolaan keuangan kepada masyarakat melalui instrumen produk dengan risiko yang aman.
“Bisnis wealth management perseroan akan terus melakukan kolaborasi dengan perusahaan anak, diantaranya melalui penambahan produk investasi BRI serta produk bancassurance,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis, 6 Januari.
Dalam catatan Handayani, growth fee based income (FBI) investasi BRI dan FBI bancassurance BRI juga mengalami kenaikan signifikan masing-masing sebesar 45,5 persen y-o-y dan 23,7 persen y-o-y. Adapun, secara keseluruhan FBI BRI sendiri meningkat sebesar 27,3 persen secara tahunan.
BACA JUGA:
“Sebagai mitra distribusi, BRI juga mencatat total penjualan SBN ritel pada primary market yang meningkat sebesar 21 persen y-o-y dengan market share penjualan mencapai 11,23 persen,” sambung Handayani.
Bank dengan kode saham BBRI tersebut diketahui pula meraih tiga penghargaan dari Asiamoney atas capaian kinerja bisnis wealth management, yaitu Best Domestic Private Bank, Best for HNW, dan Best for Asset Transition/Succession Planning.
“BRI optimistis bisnis wealth management memiliki prospek cerah dan akan terus tumbuh ke depannya sebagai komitmen mitra terpercaya dalam menghadapi iklim investasi dan proteksi di era yang baru,” tutup Handayani.