Pulang ke Rumah Sambil Menangis, Gadis Remaja di Pamulang Jadi Korban Pelecehan Penjaga Warung
Ilustrasi: Unsplash

Bagikan:

PAMULANG – Seorang gadis beranjak dewasa menjadi korban pencabulan penjaga warung di Pamulang, Tangerang Selatan. Warga Jalan Masjid Darussalam yang mengetahui hal tersebut langsung marah dan memukuli pelaku. Beruntung aksinya itu bisa dilerai hingga nyawa pelaku bisa selamat dan segera diamankan ke kantor polisi.

Informasi menyebut, aksi pelecehan itu baru diketahui oleh pihak keluarga pada siang tadi, Senin 18 Oktober, sekitar pukul 13.30 WIB. Korban saat itu diminta keluarganya membeli gula di warung, di Jalan Masjid Darussalam. Warung tersebut tepat berada di pinggir jalan, tak jauh dari rumah korban. Menurut sumber, kondisi jalan saat itu sedang sepi, sehingga pelaku langsung menarik korban ke dalam warung lalu terjadilah pelecehan.

"Anak saya lagi disuruh beli gula, kok lama banget. Nggak lama dia pulang-pulang udah nangis," kata SA (40) ibu korban.

Karena penasaran, SA memaksa anaknya untuk berterus terang apa yang dialaminya. Akhirnya korban bercerita. Sontak pengakuan anak SA membuat dirinya langsung terkejut.

"Kita kaget denger begitu, terus kan di sini keluarga semua, saya kan asli orang sini, jadi pada marah semua. Tapi untung tadi nggak ada yang macem-macem, nggak ada kekerasan," jelas SA.

Tak lama kemudian warga berkumpul, dan mendatangi warung tersebut. Setelah ditanya pelaku pun mengakui perbuatannya. Warga sempat emosi dan memukulinya. Beruntung kepolisian yang mendapatkan laporan langsung menjemput pelaku ke lokasi kejadian

"Tadi sudah dibawa polisi, anak saya juga ikut," ungkap SA.

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel, Ipda Tita Puspita Agustina membenarkan adanya kejadian itu.

"Iya sudah (diamankan), nanti saya kabari lagi ya perkembangannya," katanya.