Bagikan:

KEPRI - Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, kehadiran Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menjadi amunisi baru bagi masyarakat terutama manunggalnya TNI dengan rakyat demi terciptanya Kepri yang aman nyaman dan tentram.

Gubernur juga berterima kasih kepada Panglima TNI yang baru saja meresmikan Kantor Markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Makogabwilhan) I di Pulau Dompak dan dilanjutkan dengan meresmikan Monumen Tri Matra yang berlokasi tidak jauh dari gedung tersebut.

"Hadirnya Panglima TNI di Kepri menjadi amunisi baru bagi Kepri. Apalagi baru saja diresmikannya Kantor Makogabwilhan I dan Monumen Tri Matra, saya yakin akan membuat daerah ini semakin cemerlang ke depan," kata Gubernur Ansar Ahmad dilansir dari Antara, Selasa, 12 Oktober. 

Usai meresmikan kantor Makogabwilhan I, Gubernur bersama Panglima TNI beserta istri dan rombongan langsung menuju Aula Wan Seri Beni Kantor Gubernur Dompak untuk meninjau prosesi acara bakti sosial dan vaksinasi yang diberi tema "serbuan vaksinasi".

Tidak hanya meninjau, Panglima TNI juga menyerahkan bantuan sosial untuk seluruh masyarakat yang divaksin. Di hadapan Panglima TNI, Gubernur Ansar menyampaikan capaian program vaksinasi keseluruhan di daerah itu untuk dosis I sudah 86 persen dan dosis II 66 persen.

Sedangkan vaksinasi untuk lansia sudah mencapai 65 persen, serta untuk remaja usia 12-17 tahun sudah 84 persen.

"Angka positivity rate di Kepri serta BOR juga sudah sangat jauh mengalami penurunan," ungkap Ansar.

Berdasarkan semua indikator tersebut, katanya, kini Kepri menjadi satu-satunya provinsi yang PPKM turun level dari III, ke II sampai sekarang akhirnya berada di level I.

Dia optimistis pada Rabu besok pemerintah pusat akan mengumumkan hasil asesmen levelisasi PPKM terbaru dan akan ada penambahan sejumlah daerah di Kepri yang akan mengikuti jejak Kota Tanjungpinang, turun ke level I.

"Hal inilah yang akan menjadi modal dasar kita dalam menjalankan program pemulihan ekonomi nantinya," ucap Gubernur.

Gubernur juga melaporkan jika keberhasilan Provinsi Kepri dalam melaksanakan program vaksinasi tidak terlepas dari andil jajaran TNI dan Polri yang masing-masing menyelenggarakan program vaksinasi massal dengan slogan-slogan yang membangun. Seperti TNI AD dengan slogan 'serbuan vaksinasi TNI', kemudian dari Korem 033 Wira Pratama dengan slogan program 'vaksinasi Gurindam 12' .

Selain itu, TNI AL juga membuat program vaksinasi yang dinamai dengan 'serbuan vaksinasi bagi masyarakat pesisir', begitu juga TNI AU yang menggelar vaksinasi massal bagi internalnya.

Sedangkan Polri menggelar vaksinasi presisi yang dinamai dengan "nasi kapau" atau program vaksinasi menjangkau pulau.